Bus Sriwijaya Diserang di Kaur

 

KOTA BINTUHAN – Aksi penyerangan dengan penghadangan dan pengrusakan mobil Bus Sriwijaya BD 7132 LE terjadi di Desa Linau Kecamatan Maje Kabupaten Kaur, Rabu (24/3) sekitar pukul 02.00 WIB. Tidak ada korban luka dalam kejadian tersebut. Namun kaca depan bus BD 7132 LE dikendarai Nizar (42) warga Lampung, pecah.

Tidak hanya itu saja, ban bus juga pecah dan seorang sopir cadangan bernama Ari belum diketahui keberadaannya. Saat ini bus telah diamankan di Mapolsek Maje Polres Kaur. Begitupun dengan sopir dan kernet serta tujuh penumpang masih di Mapolsek Maje sampai siang ini.

"Kasus ini berawal dari perkelahian di Nasal dan masih kita kembangkan. Saat ini kita masih terus berkoordinasi dengan Polres Kaur dan Polsek Nasal untuk mengungkap siapa pelaku pengrusakan tersebut," kata Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono melalui Kapolsek Maje Ipda Cahya P Tuhuteru.

Data terhimpun, kejadian pada Rabu dini hari berawal dari mobil Bus Sriwijaya berhenti di Desa Merpas Kecamatan Nasal. Pada saat itu terjadi keributan antara sopir mobil bus dan pemuda Desa Merpas. Kemudian saat di perjalanan tepat nya di Desa Linau pukul 02.00 WIB mobil bus dihadang oleh sekelompok orang yang tidak di kenal. Sekelompok orang tersebut menggunakan mobil L 300 warna hitam.

Saat bus berhenti sekelompok orang tersebut melempari mobil bus menggunakan batu sehingga kaca mobil bus pecah. Kemudian ban di tusuk dan bagian samping bodi mobil rusak , dan saat itu sopir dan penumpang langsung keluar dari dalam mobil untuk menyelamatkan diri ke Pos TNI AL di Linau. (cik)

Sumber: