HONDA

TNI AL Selamatkan Nelayan Terombang-ambing di Laut

TNI AL Selamatkan Nelayan Terombang-ambing di Laut

BENGKULU - Kapal Angkatan Laut (KAL) Pulau Mego milik Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Bengkulu berhasil menyelamatkan nelayan yang terombang-ambing di laut lepas sekitar perairan Pulau Tikus. Ketiga nelayan Kota Bengkulu ini ditemukan di dalamĀ  kapal nelayan yang mengalami kerusakan mesin, Rabu (24/3).

Danlanal Bengkulu Letkol Laut (P) Yudi Ardian mengatakan, peristiwa penyelamatan tersebut berawal saat pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat nelayan. Bahwa ada kapal nelayan yang terombang - ambing di perairan laut Bengkulu, kepada Komandan Kal Pulau Mego Kapten Laut (P) Agus Heriyansyah. Mendapatkan kabar tersebut dirinya segera memerintahkan KAL Pulau Mego untuk segera melakukan evakuasi terhadap kapal tersebut.

"Dapat informasi kita langsung bergerak. Dengan kesigapan personel TNI AL pada pukul 11.15 WIB dapat menemukan kapal nelayan KM 498 binaan koperasi Mitra Abadi yang terombang-ambing di perairan laut pada posisi 03 56 565 S - 102 09 868, dengan 3 ABK dalam keadaan selamat," kata danlanal.

Setelah berhasil ditemukan, KM 498 langsung diselamatkan dengan cara ditarik dangan KAL Pulau Mego menuju pelabuhan Pulau Baai dan tiba pada pukul 13.30 WIB. "Bahwa kapal nelayan ini digunakan oleh warga Pasar Berkas, Kecamatan Teluk segara Kota Bengkulu. Kapal ini rusak mesin saat sedang melaut sehingga terombang-ambing dan terbawa arus ke arah barat daya lebih kurang 14 Mil dari Pulau Tikus," sambungnya.

Dengan adanya peristiwa tersebut, Danlanal Bengkulu menekankan kepada seluruh jajaran yang bertugas di wilayah pesisir laut Bengkulu agar selalu memberikan sosialisai mengenai pentingnya keselamatan di laut ketika sedang mencari ikan dengan mempersiapkan semaksimal mungkin agar tidak terjadi hal tidak diinginkan seperti yang dialami kapal nelayan KM 498.

Sementara itu, nahkoda kapal nelayan KM 489, Jon Apil menjelaskan peristiwa tersebut berawal saat KM Nelayan 498 berangkat dari pelabuhan nelayan Pulau Baai menuju perairan Bengkulu untuk pergi memancing diseputaran arah barat daya lebih kurang 14 Mil dari Pulau Tikus, Senin (22/3) lalu. Namun sesampainya di lokasi, dan pada saat akan kembali mengangkat jangkar mesin kapal tidak bisa dihidupkan. Karena mengalami kerusakan mesin, kapal lalu terbawa arus.

"Sambil menunggu pertolongan datang, kami berusaha untuk memperbaiki kerusakan namun kerusakan tidak bisa diatasi sampai pertolongan dari KAL Pulau Mego datang," ceritanya.

Setelah berhasil diselamatkan, ketiga nelayan KM 498 tersebut menyampaikan terimakasih atas respon cepat TNI AL dalam melaksanakan pencarian dan pertolongan terhadap pihaknya. Kedepan dirinya menyatakan akan lebih waspada terhadap keselamatan, baik itu terkait kesiapan mesin kapal maupun kemungkinan lain yang terjadi saat pergi melaut. (tok)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: