HONDA

Honorer Resah Isu Pemkab Bengkulu Selatan Tak Rekrut P3K

Honorer Resah Isu Pemkab Bengkulu Selatan Tak Rekrut P3K

 

KOTA MANNA - Belasan tenaga pendidik honorer dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga SMP mendadak mendatangi kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), Kamis (22/4). Kedatangan para honorer ini menuntut kejelasan perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahun 2021.

Sebab mereka mendengar usulan P3K dari Kabupaten Bengkulu Selatan ditolak. Awalnya mereka mendatangi kantor bupati, lantaran bupati tidak di tempat, mereka langsung ke Kantor BKPSDM. Salah satu perwakilan honorer Mugiono menyampaikan, kedatangan pihaknya ke BKPSDM Bengkulu Selatan tidak lain menuntut kejelasan soal perekrutan P3K tahun 2021.

Disebutkan Mugiono, beberapa waktu lalu pihaknya mendengar kabar bahwa Pemkab Bengkulu Selatan tidak mengusulkan perekrutan P3K ke pemerintah. Padahal jelas Mugiono para honorer Bengkulu Selatan sangat berharap dapat mengikuti perekrutan tersebut.

"Kami hanya meminta kejelasan dari BKPSDM terkait perekrutan P3K. Kami minta kepastian Bengkulu Selatan ikut mengusulkan atau tidak. Karena ada kabar Bengkulu Selatan tahun ini batal mengusulkan," kata Mugiono saat menemui pihak BKPSDM.

Ditambahkan Kepala PGRI Kabupaten Bengkulu Selatan Guswarli yang ikut mendampingi para honorer ini, menyebutkan pihaknya ingin mendapatkan kejelasan soal data usulan P3K Bengkulu Selatan. Para honorer ini jelas Guswarli pada intinya meminta klarifikasi. Karena simpang siurnya kabar yang mengejutkan bahwa Pemda Bengkulu Selatan gagal mengusulkan perekrutan P3K.

"Ikut mendampingi para honorer ini. Kami meminta klarifikasi yang jelas dari BKPSDM," terang Guswarli.

Mendapat kunjungan ini, Kepala BKPSDM Bengkulu Selatan Minarman,SH mengaku berterimakasih pada pejuang honorer ini karena telah mendatangi kantor BKPSDM untuk meminta klarifikasi soal P3K.

Dijelaskan Minarman, dari awal pihaknya memang tidak mengusulkan untuk perekrutan P3K karena minim anggaran. Namun lantaran Pemerintah membuka pintu agar Bengkulu Selatan mengusulkan P3K maka dengan gerak cepat Pemda Bengkulu Selatan langsung mengusulkan yakni sebanyak 442 kuota.

Diakui Minarman pihaknya memang sedikit mengalami keterlambatan dalam pengusulan tersebut. Akan tetapi bukan berarti Pemda Bengkulu Selatan tidak menyampaikan usulan.

"Kita sesuai dengan hasil rapat dengan Kemenpan RB itu sudah kita usulkan. Untuk pengusulan memang ada keterlambatan karena menyangkut dana saat ini ditambah lagi dengan refocusing anggaran," jelas Minarman.

Dengan demikian Minarman memastikan pada guru honorer di Bengkulu Selatan bahwa Kabupaten Bengkulu Selatan ikut dalam tes P3K tahun 2021 dimana, untuk Provinsi Bengkulu terdapat lima kabupaten kota. (tek)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: