Proyek Jalan Belum Satupun Berjalan

TUBEI - Dari 40 paket proyek peningkatan dan pelebaran jalan yang tercatat di Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (DPUPRHub) Kabupaten Lebong tahun ini, belum satupun berjalan. Paketnya belum dilimpahkan ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) karena DPUPRHub harus merefocusing anggaran sehingga harus dipilah terlebih dahulu kegiatan yang bisa ditunda. Disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Bina Marga, DPUPRHub Kabupaten Lebong, Haris Santoso, ST, pihaknya belum melimpahkan berkas kegiatan karena masih menunggu kepastian nilai kegiatan yang harus direfocusing. “Kami sekarang masih memilah mana kegiatan yang masih berpotensi ditunda, walaupun sebenarnya semuanya merupakan kegiatan yang mendesak sesuai permintaan masyarakat,” kata Santoso. Dijelaskannya, anggaran peningkatan jalan yang diplot di APBD tahun ini mencapai Rp 70 miliar. Namun dengan perintah refocusing 8 persen dari pagu, nilainya bakal berkurang menjadi Rp 64 miliar. “Dengan pengurangan itu, mau tidak mau ada kegiatan yang harus ditunda,” jelas Santoso. Kalaupun tidak menunda paket kegiatan, Santoso mengaku opsi yang ditawarkannya adalah pengurangan volume pekerjaan. Artinya kegiatannya tetap berpotensi dilaksanakan tahun ini. “Misalnya untuk pelebaran jalan di Desa Sungai Gerong, Kecamatan Amen, kalau tadinya akan dilebarkan 2 kilometer, terpaksa hanya dikerjakan separonya,” tukas Santoso. Di antara paket pekerjaan jalan itu, pelebaran jalan di Kelurahan Tes, Kecamatan Lebong Selatan dan hotmix di sejumlah jalan lingkungan. Termasuk perbaikan jalan yang rusak.(sca)

Sumber: