HONDA

Selamatkan Sisa Bangunan Benteng Anna, Bangun Tanggul Penahan Banjir Sepanjang 755 Meter

Selamatkan Sisa Bangunan Benteng Anna, Bangun Tanggul Penahan Banjir Sepanjang 755 Meter

MUKOMUKO – Bangunan pengendali banjir Sungai Selagan, yang dibangun di komplek Benteng Anna dan sekitarnya, akan dibangun sepanjang 755 meter. Ini dibenarkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Sungai dan Pantai I Satuan Kerja Non Vertikal (SNVT) Pelaksanaan Jaringan Sumber Air (PJSA) Sumatera VII Provinsi Bengkulu, Wendra Kesumawijaya, ST, kepada RB, kemarin.

Pembangunan itu kata Wendra, ditargetkan rampung seluruhnya di Desember 2021. Dengan dana pembangunan sesuai kontrak kerja dengan rekanan, sebesar Rp 30,7 miliar dari pagu dana saat dilelang, Rp 36 miliar.

“Panjang yang dibangun sepanjang 755 meter. Jadi dalam pembangunan ini, bukan saja komplek Benteng Anna yang berbatasan dengan Sungai Selagan yang dibangun bangunan pengendali banjir. Tapi juga kiri kanan komplek, berarti juga di komplek pemukiman masyarakat berbatas dengan sungai,” ujar Wendra.

Lamanya batas kontrak kata Wendra, karena lamanya proses tender digelar. Dan proses tender baru di mulai dalam tahun 2021, yang penandatangan kontrak pun belum lama selesai. “Lelang lama mulai. Biasanya lelang sudah dimulai diakhir tahun anggaran sebelumnya. Tapi ini baru dimulai di tahun ini, April,” kata Wendra.

Ia pun menyebut, bahwa pembangunan ini berkemungkinan besar masih akan berlanjut ditahun 2022 mendatang. Dengan anggaran baru dan item pekerjaan. Yang berarti juga, pihak kontraktor pelaksananya pun harus hasil dari lelang yang terbaru.

“Mudah-mudahan masih berlanjut. Karena sudah kita masukkan dalam perencanaan untuk tahun 2022. Kalau diakomodir dari pusat, maka dia anggaran baru dan ditender kembali. Berapa pagu dananya, belum bisa kita pastikan sekarang,” sampai Wendra.

Saat ini, pekerjaan mulai terlihat di lapangan. Terlihat satu unit alat berat jenis excavator melakukan pembersihan semak belukar dan hutan di sepanjang sisi sungai yang akan dilaksanakan pembangunan, kemarin. Kegiatan itu menjadi pusat perhatian masyarakat sekitar, apalagi saat itu, masyarakat sedang tidak melaut.

Diketahui, pekerjaan itu dilaksanakan Kontraktor Pelaksana, PT. Rodateknindo Purajaya. “Untuk kelanjutannya, bisa saja nanti mengarah ke penguatan dan pengamanan kearah jembatan yang menghubungkan jalan lintas nasional. Dan bisa juga menambah kearah muara sungai,” tutupnya. (hue)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: