Dipicu Dendam, Ini Kronologi Pembunuhan di Tebeng

BENGKULU - Polisi berhasil mengamankan AD (61) warga Kelurahan Air Sebakul Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. AD resmi ditetapkan tersangka atas pembunuhan terhadap Karyanto (40) pedagang ikan yang tinggal di Kelurahan Sawah Lebar, Minggu (20/6) malam bertempat di jalan Merapi Raya Kelurahan Kebun Tebeng Kota Bengkulu. BACA JUGA: BREAKING NEWS: Penikaman di Depan Gereja, Pria Sawah Lebar Tewas Bersimbah Darah

Dalam rilis yang dilakukan Kasat Reskrim Polres Bengkulu, AKP Yusiady didampingi Kasi Humas Polres Bengkulu AKP. Sugiharto menyampaikan, dari hasil penyelidikan diketahui bahwa tersangka melakukan penusukan terhadap korban dengan pisau yang telah disiapkan. Akibatnya, korban mengalami 11 liang tusukan dari pelaku.

"Dari pengakuan tersangka, dia melakukan penusukan terhadap korban menggunakan pisau yang memang telah disiapkan olehnya. Saat bertemu korban, tersangka langsung menyerang korban dengan menusuk korban sebanyak 11 kali," kata kasat, Senin (21/6).

Diceritakan kasat, tersangka tega melakukan hal tersebut lantaran dendam kepada korban. Sebelumnya diketahui bahwa korban kerap kali menyakiti mantan istri tersangka yang saat ini berstatus istri dari korban. Tersangka ini kesal kepada korban.

"Awalnya tersangka ini memiliki mantan istri yang menikah dengan korban. Dari pengakuan mantan istri, dirinya sering disakiti oleh korban sehingga berceritalah kepada tersangka. Akibat cerita tersebut tersangka lalu kesal dan dendam kepada korban," tambahnya.

BACA JUGA: Kisruh Parkir di Gerai Modern, Dewan Kota Bakal Panggil Bapenda

Sebelumnya peristiwa berdarah tersebut, tersangka mendapatkan informasi bahwa korban berada di kawasan Kebun Tebeng. Tersangka kemudian meminta anak menantunya untuk mengantarkan dirinya ke kawasan tersebut dengan menggunakan sepeda motor.

Sesampai di lokasi, tersangka yang melihat korban langsung menyerang korban menggunakan pisau yang disiapkan.

BACA JUGA: SK Tuntas, Panitia Siap Begerak Sukseskan Mubes dan Reuni Alumni Fakultas Hukum Unib

Hingga sempat terlibat perkelahian kemudian menusuk korban sehingga peristiwa tersebut sempat menghebohkan masyarakat sekitar. Baca Selanjutnya >>>