Pendaftaran PPDB SMA dan SMK Diserentakkan, Antisipasi Kekurangan Rombel

 

BENGKULU - Berbeda dengan sebelumnya, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Menengah Atas (SMA) berbarengan dengan PPDB Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kepala Bidang Pembinaan SMA, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu, Zahirman Aidi menjelaskan ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir kekurangan rombongan belajar (Rombel) di masing-masing sekolah.

"Kita ingin menjaring anak agar jangan pindah-pindah sekolah, bila sudah diterima di satu sekolah. Dari SMK pindah ke SMA atau sebaliknya. Jadi harapan kita juga, ini bisa disertakan," paparnya.

Dijelaskannya, pihaknya menerima beberapa laporan terkait siswa yang pindah sekolah dikarenakan diterima di sekolah lainnya. Ini sedikit banyak juga akan berpengaruh terhadap kelompok belajar, di kelas masing-masing siswa. Selain itu, hal ini juga dilakukan agar para siswa lebih fokus. Terutama memilih sekolah mana yang menjadi pilihan dan diutamakan. Juga untuk mempertimbangkan sesuai dengan kompetensi yang mereka miliki.

Terpisah, Kepala SMKN 2 Kota Bengkulu Sulasman, S.Pd mengatakan pihaknya kebanjiran pendaftar dari calon siswa di PPDB hari pertama kemarin. Mengingat tahun sebelumnya, di SMK yang didominasi dengan jurusan teknik ini sepi pendaftar.

"Kebetulan tahun ini perubahan sistemnya jelas. Dengan sistem berubah baru hari pertama ini sudah 287 siswa yang mendaftar. Dibandingkan dengan tahun kemarin kita sepi siswa," kata Sulasman.

Ia memaparkan jika hal itu dikarenakan tahun lalu memakai sistem online, yang sinyalnya susah masuk, dari siang bahkan hingga Subuh. Juga memakai sistem siapa cepat dia dapat. Sementara untuk tahun ini memakai sistem manual. Tak hanya itu untuk pendaftaran SMA dan SMK juga berbarengan.

"Jadi alhamdulilah sudah banyak anak-anak yang mendaftar tahun ini. Tahun kemarin kan kita kekurangan 200-an siswa. Tahun ini insya Allah mendekati angka penuh untuk Rombel," jelasnya.

Apalagi, pembukaan pendaftaran PPDB ini sampai pada 7 Juli mendatang. Sehingga pihaknya optimis bahwa tahun ini bisa meminimalisir kekurangan Rombel. Selanjutnya, pada 8 Juli nanti akan langsung diumumkan hasil dari PPDB ini.

"Kita ada 21 Rombel dari 6 jurusan. Otomotif, mesin, elektronik, listrik, geomatika, teknik, bangunan dengan 12 kompetensi. Di sini juga banyak langsung praktik di lapangan.  Mudah-mudahan tahun ini lebih baik, dan antusias anak-anak juga meningkatkan," harap Sulasman.

Sementara itu, hal serupa juga terjadi di SMAN 5 Kota Bengkulu, yang kemarin juga banyak diserbu oleh para calon siswa. Kepala SMAN 5 Kota Bengkulu Bermansyah, mengatakan untuk pelaksanaan PPDB hari pertama kemarin tidak ada kendala. Bahkan hingga pukul 14.35 WIB pihaknya sudah menerima berkas pendaftaran dari  125 calon siswa di SMAN 5 Kota Bengkulu. Dengan rincian, jalur prestasi sebanyak 89 orang, jalur pindah tugas orang tua sebanyak 19 orang, dan jalur Afirmasi sebanyak 17 orang.

"Kita berharap proses PPDB ini tidak ada kendala hingga penutupan nanti," harap Bermansyah. (war)

Sumber: