HONDA

Stok Vaksin Covid-19 di Kota Bengkulu Mulai Menipis

Stok Vaksin Covid-19 di Kota Bengkulu Mulai Menipis

 

BENGKULU - Stok vaksin Covid-19 di Kota Bengkulu mulai menipis. Saat ini hanya tersedia stok vaksinasi untuk dosis kedua sebanyak 1.200 vial atau untuk sekitar 12 ribu dosis/suntikan (1 vial bisa 10-11 dosis). Sementara jumlah sasaran yang sudah disuntik vaksin dosis pertama namun menunggu dosis kedua, jumlahnya jauh lebih banyak dari persediaan stok vaksin di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu. BACA JUGA: Fokuskan Penanganan Covid-19 di Kota Bengkulu, Siapkan Ruang Rawat Tambahan di RSMY

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Nelli Hartati mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu kiriman tambahan vaksin  dari Menteri Kesehatan. Sementara untuk dosis kedua stok yang tersedia saat ini ada 1.200 vial, yaitu disebar di puskesmas yang ada di Kota Bengkulu sebanyak 1000 dosis, dan 200 lagi masih di gudang farmasi Kota Bengkulu.

“Makanya sekarang kita kebingungan stok dosis 1 sudah habis. Sedangkan saat ini banyak yang ingin di vaksin, namun untuk yang belum pernah vaksin, bisa menggunakan vaksin dosis 2. Pada umumnya dosis 1 dan 2 itu sama saja. Cuma dosis 2 untuk lebih menguatkan imun tubuh kita," kata Nelli.

Dijelaskannya, sesuai perintah Kementerian Kesehatan RI, Dinkes Kota Bengkulu diminta untuk memberikan vaksin kepada semua orang terkhususnya yang sudah berumur 17 tahun ke atas. "Kalau dulu aturan vaksin itu dibagi setiap harinya. Misalnya, di Puskesmas Beringin Raya dosis 1 hanya terima 10 orang, dosis 2 hanya terima 10 orang. Sekarang sudah tidak seperti itu lagi, jadi siapapun dan selama stok vaksin itu ada masyarakat boleh minta divaksin," terang Nelli.

Untuk diketahui, SDM kesehatan yang telah mengikuti vaksinasi pertama berjumlah 4.307 SDM kesehatan, jika di persentasekan sudah 98.09 persen SDM Kesehatan yang divaksin. Kemudian vaksinasi kedua ada 3.893 SDM Kesehatan telah di vaksin, jika di persentasekan sudah 88.66 persen SDM Kesehatan. BACA JUGA: Terpapar Covid-19, Bayi Meninggal, Meledak 264 Kasus Per Hari di Bengkulu

Lalu, sasaran Lanjut usia (lansia) yang telah mengikuti vaksinasi pertama berjumlah 4.787 lansia dan jika di persentasekan sudah 21,65 persen lansia yang telah di vaksin dari jumlah sasaran. Baca Selanjutnya >>>

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: