Jalur Utama di Kota Bengkulu “Diguyur” Disinfektan

 

BENGKULU - Polda Bengkulu bersama Satpol-PP, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) melakukan penyemprotan disinfektan secara serentak, Sabtu (10/7). Menggunakan kendaraan Armored Water Cannon (AWC), mobil Pemadam Kebakaran serta kendaraan Kimia, Biologi dan Radio Aktif (KBR) milik kepolisian.

Kegiatan tersebut dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 (virus corona). Dilakukan di beberapa titik wilayah kota Bengkulu dengan dipusatkan dan dibagi dalam 3 jalur penyemprotan pada jalur utama di Kota Bengkulu.

Beberapa ruas jalur utama yang menjadi titik penyemprotan yakni jalur 1 Polda - KM 8 - Simpang SLB - Panorama - Tebeng - Sawah Lebar - Balai Kota - Sukamerindu - Pengantungan - Suprapto dan finish di Simpang 5. Untuk jalur 2 yakni Polda - KM 8 - Simpang Padang Harapan - Simpang Skip - Simpang 5 - Suprapto - Polres dan finish kembali di Simpang 5, sedangkan jalur 3 yakni Polda - Km 8 - Lingkar Barat - Jl. Indragiri - Lempuing - Penurunan - dan finish Simpang 5 Kota Bengkulu.

"Kegiatan ini dalam rangka mengurangi paparan. Juga mengimbau masyarakat Kota Bengkulu untuk memahami dan mematuhi Protokol Kesehatan. Ini juga sebagai tindak lanjut kebijakan kapolri dan juga tindak lanjut arahan presiden yang mana Kota Bengkulu menjadi salah satu daerah yang perlu mendapatkan perhatian dalam penanganan Covid-19," kata Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Drs. Guntur Setyanto M.Si.

Kapolda manambahkan, penyemprotan ribuan liter disinfektan tersebut guna mencegah peningkatan penyebaran Covid-19 ditambah lagi saat ini Kota Bengkulu menjadi salah satu daerah yang memberlakukan PPKM Mikro. Dirinya berharap kepada masyarakat Bengkulu, khususnya Kota Bengkulu untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, dengan menerapkan 5M dan meningkatkan kesadaran bersama terhadap pencegahan penanganan Covid-19. (tok) Simak video berita:

Sumber: