69,6 Ton Beras Bantuan PPKM Belum Disalurkan

KEPAHIANG – Memasuki hari ke-13 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pascakeluarnya Surat Edaran (SE) Bupati Kepahiang Nomor 800/0573/BPBD-KPH/2021, ternyata hingga saat ini 69,9 ton beras bantuan belum disalurkan Perum Bulog Sub Divre Rejang Lebong.'

Sesuai kuota, ada 69.650 warga penerima PKH dan BST di Kabupaten Kepahiang yang berhak mendapatkan beras tersebut. Terungkap saat tim dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kepahiang melakukan pengecekan ke gudang Perum Bulog Sub Divre Rejang Lebong, kemarin (22/7).

“Sesuai instruksi pimpinan, kita melakukan koordinasi dengan Bulog dan Dinsos Kepahiang. Ini terkait penyaluran bantuan PPKM kepada masyarakat,” terang Kapolres Kepahiang AKBP. Suparman, S.Ik, MAP melalui Kasat Reskrim AKP. Welliwanto Malau, S.Ik, MH yang turun langsung melakukan peninjauan.

Malau mengakui bahwa bantuan PPKM yang telah disiapkan di gudang Bulog sebanyak 69,650 ton untuk 69.650 penerima di Kabupaten Kepahiang. Adapun kendala belum disalurkannya bantuan, dikarenakan penyedia jasa transportasi untuk mengangkut bantuan tersebut belum tiba di Kabupaten Kepahiang.

“Dari pengecekan ini kita juga mendapatkan fakta bahwa beras yang akan disalurkan kelas medium, serta ada perbedaan data penerima beras dengan jumlah penerima PKH dan BST,” jelas Malau.

Adanya temuan ini, Malau mengatakan ada beberapa tindakan yang akan dilakukan pihaknya. Diantaranya mendorong agar Bulog Divre RL segera berkomunikasi penyedia transportasi agar penyaluran bantuan dapat segera dilakukan. Kemudian mendorong Dinsos untuk sounding data valid ke Bulog dan menjadwalkan redistribusi beras kepada masyarakat.

“Dalam penyaluran nanti akan dilakukan pengawalan dari Polres Kepahiang guna memastikan kelancaran pendistribusian bantuan tersebut kepada masyarakat,” demikian Malau.(sly)

Sumber: