HONDA

Polisi Masih Dalami Kematian Lansia Tewas Tergantung

Polisi Masih Dalami Kematian Lansia Tewas Tergantung

   

BENGKULU TENGAH- Warga perumahan Nakau Asri di Desa Taba Pasmah Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) sekitar pukul 13.00 WIB dihebohkan dengan ditemukan laki-laki lanjut usia (Lansia), Sundoyo (61) yang tewas tergantung di kamar rumah miliknya. Sundoyo ini diketahui tinggal sendirian dirumah miliknya setelah istrinya meninggal dunia. Anak-anaknya sudah menikah dan tinggal di rumahnya masing-masing.

Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Ary Baroto, S.IK, MH melalui Kasat Reskrim Polres Benteng, IPTU. Iman Falucky, S.TR, S.IK menjelaskan, berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan oleh Satreskrim Polres Bengkulu Tengah, terkait dugaan korban ini melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri, ia mengaku belum ditemukan ciri-ciri yang signifikan. Maka dari itu pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih dalam lagi terkait tewasnya lansia ini.

“Ada beberapa ciri khusus yang sudah kita temukan. Nanti akan kita perkuat dengan hasil autopsi atau visum yang dilakukan di RS Bhayangkara. Dengan kita sandingkan dengan hasil visum nanti, akan memperkuat penyebab tewasnya lansia ini," terangnya.

Ia menambahkan, berdasarkan informasi yang didapatkan di lapangan memang lansia ini tinggal sendirian di rumahnya. Lansia ini meninggal dunia diduga sudah lebih dari 12 jam lamanya. Pertama kali Sundoyo ditemukan tewas tergantung oleh salah satu tetangganya yang curiga karena ternak yang diurusnya setiap hari tidak kunjung dimasukan ke kandang dari Rabu (21/7) sore.

Sedangkan biasanya lansia ini selalu memasukan sapi tersebut di dalam kandang. Karena rasa curiga inilah, akhirnya tetangganya berinisiatif memanggil, namun tak direspon. Kemudian warga berinisiatif untuk memeriksa dan masuk ke rumahnya yang kebetulan pintu rumah tidak terkunci. “Setelah masuk, lansia ini ditemukan tewas dalam posisi tergantung," tukas Iman.

Sementara itu, tetangga korban Slamet Riyadi membenarkan, kecurigaan pertama kali terjadi karena sapi milik korban yang tak kunjung dimasukan ke kandang dari Rabu sore. Sedangkan yang bersangkutan ini biasanya selalu memasukan sapinya ke kandang apabila hari sudah malam. Tidak hanya itu kambing milik korban yang biasanya dari pagi  selalu dikeluarkan, namun kemarin pagi tidak juga dikeluarkan oleh lansia tersebut.

"Karena khawatir dan curiga saya memanggil korban, namun tidak juga direspon, akhirnya saya ajak teman untuk memeriksa. Saat saya dan teman ingin masuk, ternyata pintu tidak terkunci. Kemudian kita memeriksa ke dalam kamar dan ditemukan sudah tewas dalam posisi tergantung," bebernya.

Karena sudah melihat lansia ini tewas tergantung, maka ia langsung meminta pertolongan kepada warga yang lainnya dan langsung menelepon kepolisian. "Sebelum meninggal lansia ini tidak ada cerita kalau sedang ada masalah, sebab orangnya memang tenang," tutup Slamet. (jee)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: