10 Tenaga BLUD Program Samisake Belum Terima Gaji

   

BENGKULU - Sebanyak 10 Tenaga Pengelola Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) pada program dana bergulir Satu Miliar Satu Kelurahan (SAMISAKE), belum gajian. Sejak Januari tahun 2021 sama sekali belum menerima gaji atau upah dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu. BACA JUGA: Pemkab Ancam Tutup Tambak Udang, Jika Tak Kurangi Luasan Lahan

Disampaikan Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bengkulu Eddyson, keterlambatan pembayaran upah atau gaji tenaga BLUD tersebut lantaran adanya kekeliruan pada sistem. Kekeliruan ini dikarenakan adanya perubahan sistem, yang awalnya BLUD merupakan bagian Unit Pelayanan Teknis (UPT).

Kemudian berkembang menjadi BLUD sehingga memiliki sistem tersendiri yang berbeda dengan UPT. Dengan adanya perubahan tersebut tentu berkaitan dengan anggaran sehingga perlunya penganggaran baru dari sistem sebelumnya.

"Waktu itu kita ada perubahan sistem, dengan perubahan sistem ini tentu ada penganggaran baru. Jadi di sana ada kekeliruan sehingga kita masih perlu mempelajari untuk penganggarannya," sampainya.

Lanjutnya, untuk pembayaran gaji ke 10 tenaga BLUD ini pihaknya akan menganggarkan pada APBD-Perubahan mendatang. Namun dirinya belum bisa menyebutkan secara rinci berapa anggaran yang akan diusulkan.

"Akan kita anggarkan di APBD-Perubahan, belum tahu berapa kita rinciannya namun untuk tenaga BLUD gajinya satu orang akan dibayarkan sebesar Rp 2,5 juta," demikian Eddyson. (tok) Simak Video Berita 

Sumber: