Sebulan 1.019 Kasus Baru Covid-19 di Bengkulu Utara
ARGA MAKMUR – Ledakan kasus Covid-19 di Bengkulu Utara (BU) benar-benar mencapai puncaknya. Bahkan terhitung 1 Juli hingga kemarin, sudah ada penambahan sebanyak 1.019 kasus baru hingga total kasus saat ini sebanyak 1.910 kasus.
Kemarin terjadi penambahan sebanyak 162 kasus baru warga Bengkulu Utara yang positif terpapar Covid-19 berdasarkan hasil Labkesda Provinsi. Jumlah kasus baru harian ini juga merupakan kasus harian terbanyak yang pernah terjadi di BU sejak Pandemi setahun belakangan ini.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bengkulu Utara Ujang Ismail, SKM, M.Phil menuturkan, masih menunggu data lengkap warga yang dinyatakan terpapar hasil lab kemarin. Namun sebagian besar sample swab yang dikirimkan seminggu belakangan adanya sample swab kontak erat.
“Meskipun ada beberapa yang memang pasien suspect yang sudah dirawat di rumah sakit baik itu di wilayah Bengkulu Utara maupun Kota Bengkulu,” kata Ujang yang juga juru bicara Satgas Covid-19 tersebut.
Ia menuturkan jika saat ini Pemkab Bengkulu Utara sudah menerapkan berbagai aturan. Namun ia mengakui jika kesadaran masyarakat masih sangat kurang, terutama terkait menghindari kerumunan baik di pasar maupun hajatan pernikahan.
“Namun kita terus berusaha. Dari segi tracing kita juga terus perluas sehingga mereka yang terpapar segera diketahui dan tertangani. Namun kita juga miunta Satgas desa ikut mengawasi dan memastikan mereka yang wajib isolasi benar-benar melakukan isolasi,” pungkas Ujang.
Sekadar mengetahui, Bengkulu Utara sudah ditetapkan melaksanakan PPKM Level III. Meski masih diperbolehkan melakukan pesta pernikahan, namun maksimal pengunjung 25 persen kapasitas dan tidak boleh ada pentas seni ataupun hidangan prasmanan.
Namun, pantauan RB di lapangan hingga saat ini hampir setiap hari ada pesta atau hajatan di Bengkulu Utara yang mengundang ratusan orang serta menyajikan hiburan pentas musik dan sajian prasmanan. Namun tidak ada penindakan pada penggelar hajatan tersebut. (qia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: