Vaksin Covid-19 di Mukomuko Kosong
MUKOMUKO – Dinas Kesehatan Mukomuko mengusulkan penambahan ribuan dosis vaksin Covid-19. Namun hingga kemarin, vaksin yang diharapkan itu belum kunjung tiba di Mukomuko.
“Sementara vaksin di gudang dinas sudah kosong sejak beberapa hari lalu. Pasokan vaksin dari provinsi belum datang,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Mukomuko, Syafriadi Taher, S.KM, M.Kes.
Menurutnya, masyarakat Mukomuko sudah menunggu. Bahkan data yang dimiliki pihaknya, lebih dari 2 ribu orang sudah masuk dalam daftar tunggu vaksinasi. Baik vaksinasi dosis pertama maupun dosis kedua. “Untuk suntik dosis kedua, cukup banyak di Mukomuko. Belum bisa terpenuhi semuanya, karena stok belum memadai,” kata Syafriadi.
Dijelaskannya, ketersediaan vaksin di puskesmas juga banyak yang kosong. “Setiap vaksin masuk, langsung kita distribusikan. Bahkan kalau ada puskesmas yang stok vaksinnya lambat terserap, itu langsung kita tarik dan kita pindahkan ke puskesmas lain,” sampainya.
Diakui Syafriadi, animo masyarakat mengikuti vaksinasi untuk menjaga imun tubuh dari ancaman Covid-19 sangat tinggi. Sedangkan pasokan vaksin untuk Kabupaten Mukomuko sangat terbatas.
“Kami sangat berharap agar Pemprov Bengkulu segera mendistribusikan kembali vaksin ke Kabupaten Mukomuko. Sehingga kegiatan vaksinasi yang sedang digencarkan pemerintah bisa dengan cepat kita laksanakan,” harapnya.
Atas kondisi demikian, masyarakat pun diharapkan bisa bersabar. Jika nanti pasokan vaksin datang, ia memastikan akan langsung mendistribusikan ke puskemas-puskesmas. “Jika datang langsung akan kita distribusikan. Nanti pihak puskesmas yang akan melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE, MM, Ak, CA, CPA masih terus melanjutkan kegiatan inspeksi mendadak ke puskesmas. Bahkan hal itu dilakukan bupati di luar hari kerja dinas. Selain memastikan pelayanan di puskesmas, juga mengecek penerapan protokol kesehatan serta pelayanan vaksinasi Covid-19.
“Kita sudah tekankan ke setiap puskesmas, ketika stok vaksin tersedia, langsung digunakan untuk masyarakat. Jadi tidak ada yang sampai distok lama. Mengingat kita harus mendukung penuh, menyukseskan program vaksinasi dari pemerintah pusat. Khususnya di Kabupaten Mukomuko,” jelas bupati.(hue)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: