Direktur RSUD Curup Diganti, Bupati Tunjuk dr. Rheyco

CURUP – Bupati Rejang Lebong (RL) Drs. Syamsul Effendi, M.Si per 9 Agustus 2021, ternyata sudah mengeluarkan SK terbaru Plt. Direktur RSUD Curup.

Di mana sebelumnya jabatan direktur diduduki dr. Samiri yang basicnya bukan ASN, dan saat ini sudah digantikan dr. Rheyco Victoria, Sp. An yang basicnya ASN.

Pascaditerbitkannya SK baru Plt. Direktur RSUD Curup tersebut, kemarin baru dilakukan kegiatan serahterima jabatan (Sertijab) yang dihadiri Sekda Rejang Lebong H. R.A. Denni, SH, MM serta pejabat jajaran RSUD Curup.

BACA JUGA: Pak Kapolres Ini Ajak Anggotanya Sedekah Rp 2.000 Setiap Hari

Sayangnya, sertijab yang digelar di Aula RSUD Curup tidak dihadiri direktur yang lama, yaitu dr. Samiri.

Sekda Rejang Lebong H. R.A. Denni, SH, MM menyampaikan, soal pergantian direktur RSUD Curup sepenuhnya kebijakan dari kepala daerah yang tentunya untuk tujuan kemajuan RSUD Curup itu sendiri.

‘’Inikan semuanya kebijakan penuh kepala daerah. Jadi hal yang biasa kalau ada pergantian pejabat, termasuk untuk jabatan direktur RSUD Curup ini,’’ sampai Denni ketika ditanya mengapa Direktur RSUD Curup diganti.

Terlepas dari hal tersebut diatas, Denni berharap, Direktur yang baru bisa memberikan harapan yang baru juga.

Khususnya dalam hal penyelesaian berbagai persoalan dalam intern maupun ekstern di RSUD Curup.

Serta bisa berupaya meningkatkan mutu pelayanan serta perbaikan managemen RSUD Curup.

‘’Khususnya dalam upaya pelayanan dan antisipasi yang maksimal dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong,’’ imbuh Denni.

Sementara itu, Plt. Direktur RSUD Curup dr. Rheyco Victoria, Sp.An mengungkapkan, dirinya akan berupaya semaksimal mungkin untuk fokus pada peningkatan mutu pelayanan.

Termasuk juga dalam hal perbaikan managemen RSUD Curup.

‘’Paling utama fokus saya soal managemen dan perbaikan mutu pelayanan kesehatan di RSUD Curup kepada masyarakat,’’ tekad Rheyco.

Ditambahkan Rheyco, dirinya juga bersama jajaran RSUD Curup akan berupaya semaksimal mungkin membantu pemerintah dalam upaya penanganan dan antisipasi penyebaran Covid-19.

Termasuk berupaya agar bersama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong. Baca Selanjutnya>>>