Peserta Tes CPNS Wajib Swab

 

BENGKULU TENGAH - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) memastikan syarat untuk peserta yang akan mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun ini wajib melakukan swab, baik itu swab PCR maupun swab antigen.

Kepala BKPSDM Bengkulu Tengah Apileslipi, S.Kom, M.Si melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Promosi, M. Ario Nurvansyah, SH mengatakan, sesuai peraturan yang ada bagi 2.658 peserta yang akan mengikuti tahapan SKD harus melakukan swab PCR ataupun swab antigen, dengan hasil harus negatif ataupun non reaktif.

“Bagi peserta yang ingin melakukan swab PCR masa waktu berlakukannya 2 x 24 jam. Kemudian bagi peserta yang ingin melakukan swab antigen masa berlakunya selama 1 x 24 jam," ujarnya.

"Jadi peserta bebas mau memilih melakukan swab yang mana, sebab sudah ada ketentuan pemberlakukan setiap masing-masing swab yang dipilih tersebut," sambungnya.

Lanjutnya, semua ini dilakukan mengingat pelaksanaan seleksi CPNS ini masih dalam suasana pandemi Covid-19 dan untuk menghindari terjadinya penyebaran yang semakin meluas. Tidak hanya harus melakukan swab saja, namun pada saat pelaksanaan seleksi, para peserta wajib menggunakan masker sebanyak tiga lapis.

“Peserta harus menggunakan tiga lapis masker, yang terdiri dari dua masker kesehatan dan satu masker kain dibagian depan," katanya.

Kemudian, lanjutnya, peserta wajib mengisi formulir deklarasi sehat yang terdapat pada website sscn.bkn.go.id dalam kurun waktu 14 hari sebelum mengikuti ujian SKD dan paling lambat H-1 pelaksanaan ujian SKD. Lalu, formulir tersebut dibawa pada saat seleksi dan ditunjukan kepada petugas.

Mengenai pelaksanaan ujian SKD masih dilakukan dengan sistem CAT dan sudah dimulai pada 2 September mendatang. Namun untuk penerimaan CPNS Benteng, belum bisa dipastikan kapan pelaksanaan ujian SKD akan dilaksanakan, sebab pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu mengenai waktu pastinya pelaksanaan tersebut.

“Namun yang pasti untuk pelaksanaan ujian SKD ini masih dilaksanakan di LPTIK Universitas Bengkulu (Unib) sama seperti tahun sebelumnya," tutup Ovan. (jee)

Sumber: