Harga Sawit  Menuju Rp 2.400 Per Kilogram

MUKOMUKO - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit betul-betul menjadi "obat" bagi perekonomian petani di kondisi pandemi Covid-19 saat ini.

Terutama di Kabupaten Mukomuko. Harga TBS kelapa sawit di belasan pabrik CPO terus bergerak menanjak, menuju angka Rp 2.400 per kilogram.

BACA JUGA: Vaksin Nusantara Masih Tahap Penelitian

Jika sempat naik terus, bukan tidak mungkin petani kelapa sawit di Mukomuko akan mencicipi harga sawit Rp 2.500 perkilogram.

Karena terbaru, harga tertinggi TBS kelapa sawit sudah menembus Rp 2.320 per kilogram.

Dan ini dinikmati masyarakat jika menjual TBS ke pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) PT. Usaha Sawit Mandiri (USM).

Berdasarkan data dari Dinas Pertanian Mukomuko, seluruh pabrik CPO yang menampung sawit masyarakat saat ini membeli sawit dengan harga di atas Rp 2.100 per kilogram.

‘’Alhamdulillah harga sawit terus naik. Semuanya pabrik sudah membeli sawit masyarakat di atas Rp 2.100 per Kg,” ujar Kasi Kemitraan dan Perizinan Bidang Perkebunan, Dinas Pertanian Mukomuko, Sudianto.

BACA JUGA: Warga Miskin Benteng 10.790 Jiwa

Dengan harga sawit di tingkat pabrik seperti itu, dapat dipastikan harga sawit di tingkat petani berkisaran di atas Rp 2.000 per kilogram.

Harga segitu, kata Sudiyanto, sudah terbilang tinggi jika dibandingkan harga sebelumnya.

“Walaupun begitu kita berharap harga sawit terus naik. Kalau bisa harga di tingkat petani Rp 2.300 per kilogram ke atas," sebutnya.

Dengan harga sawit  tinggi saat ini, menurut Sudiyanto tentu berdampak baik bagi perekonomian masyarakat.

Efek menyeluruh kepada masyarakat di Kabupaten Mukomuko.

"Istilahnya itu, kalau menurut orang ekonomi, daya beli masyarakat meningkat. Sehingga orang yang jual gorengan juga laku, yang jual baju juga laku. Jadi bukan hanya petani sawit saja menikmati harga tinggi ini tetapi juga berdampak positif terhadap ekonomi secara menyeluruh," jelasnya.

BACA JUGA: Jangan Ada Anggaran ”Nganggur”

Rincian harga terbaru TBS di masing-masing (PMKS), di PT. Sapta Sentosa Jaya Abadi (Sapta) Rp 2.210 per kilogam, PT. Karya Sawitindo Mas (KSM) Rp 2.230 per kilogram.

PT. Mukomuko Indah Lestari (MMIL) Rp 2.200 per kilogram, PT. Surya Andalan Primatama (SAP) Rp 2.150 per kilogram, PT. Karya Agro Sawitindo (KAS) Rp 2.200 per kilogram,.

PT. Daria Dharma Pratama (DDP) PMKS Ipuh maupun PMKS Lubuk Bento Rp 2.220 per kilogram, PT. USM Rp 2.320 per kilogram.

PT Bumi Mentari Karya (BMK) Rp 2.250 per kilogram dan PT. Gajah Sakti Sawit (GSS) Rp 2.260 per kilogram.

“Untuk PT. Sentosa Sejahtera Sejati (SSS), sedang perbaikan mesin. Harga TBS hari ini ada 3 pabrik yang naik, yaitu PT. GSS dan PT. KAS, masing-masing naik Rp 20 perkilogram, dan PT. USM naik Rp 30 perkilogram. Mudah-mudahan pabrik lain menyusul,” pungkasnya. Baca Selanjutnya>>>