Jumlah Penumpang Pesawat Turun Drastis

BENGKULU – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, Ir. Win Rizal, ME mengatakan, dampak dari diterapkannya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akibat pandemi Covid - 19, membuat jumlah penerbangan pesawat dan penumpang di Bandara Fatmawati Soekarno turun drastis pada Juli 2021. BACA JUGA: Rotasi Jabatan 11 Perwira di Tubuh Polres Kaur “Jumlah penerbangan tercatat sebanyak 133 penerbangan, yang terdiri dari 66 penerbangan berangkat dan 67 penerbangan datang,” bebernya. Jumlah ini turun hingga sebesar 63,06 persen jika dibandingkan dengan Juni 2021 yang tercatat sebanyak 360 penerbangan. Bila dibandingkan dengan Juli 2020 (year on year (YOY), jumlah penerbangan turun sebesar 42,42 persen, dimana pada Juli 2020 tercatat sebanyak 231 penerbangan. BACA JUGA: Lima Hari Jalan-jalan ke Sumbar dan Jambi Lalu lintas penumpang di Bandara Fatmawati Soekarno mengalami penurunan sebesar 79,67 persen bila dibandingkan dengan Juni 2021. Total penumpang pada bulan Juli 2021 tercatat 7.584 orang yang terdiri dari 3.396 orang berangkat dan 4.188 orang datang. Sementara itu pada Juni 2021 total penumpang tercatat mencapai 37.310 orang. BACA JUGA: Detik-detik Ustad Kisworo Ambruk dan Meninggal Saat Rakaat Kedua Salat Syuruq “Bila dibandingkan dengan bulan yang sama di tahun sebelumnya, jumlah penumpang turun sebesar 59,38 persen, dimana pada Juli 2020 tercatat ada sebanyak 18.671 orang penumpang,” katanya. Sementara itu, Ketua Umum Serikat Pekerja Angkasa Pura II Provinsi Bengkulu M. Nuh Sandi menegaskan sudah terjadi pengurangan jam dinas karyawan. Terjadi pengaruh kepaa penghasilan karena penerbangan turun. “Tapi pengaruh kepada penurunan pendapatan tidak signifikan,” jelasnya. Karyawan  Serikat AP2 Bengkulu yang organik (karyawan tetap 75 orang yang outsource atau honor ada 75 orang). BACA JUGA: Pencoblosan Pilkades Serentak Akhir Oktober "Sejauh ini masih dipertahankan oleh Perusahaan alias mash terus bekerja. Alhamdulillah,’’ ucapnya. (iks) Simak Video Berita

Sumber: