Angka Kematian 1,7 Persen, Tak Akan Hilang, Covid-19 Hanya Berubah Jadi Endemi

BENGKULU - Berdasarkan data dari Satgas Pencegahan Covid-19 Provinsi Bengkulu didapati bahwa, kemarin ada tambahan tiga pasien Covid-19 dinyatakan meninggal.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni menyampaikan total keseluruhan pasien meninggal sebanyak 390 orang, dari kasus keseluruhan yang mencapai 22.841 kasus.

"Pasien Covid-19 meninggal ada 390 orang hingga kini, atau 1,70 persen dari total kasus konfirmasi," kata Herwan.

Dijelaskannya, rata-rata pasien yang dinyatakan meninggal ini memiliki penyakit penyerta serta di rentang usia lanjut usia (Lansia). BACA JUGA: Nakes Kepahiang “Tak Respon” Vaksin Moderna, Capaian Baru 18,38 Persen

Untuk itu, ia mengimbau agar masyarakat yang belum melakukan vaksinasi agar segera mendaftarkan diri untuk vaksinasi ini.

"Dengan vaksin, ini menekan risiko terpapar. Bila memang terpapar maka gejala yang dialami lebih ringan dibandingkan dengan yang belum vaksin," imbuhnya.

Diakuinya, jumlah ini jauh menurun bila dibandingkan dengan bulan Juli- Agustus lalu.

Hal ini, juga merupakan dampak dari vaksinasi yang terus digerakkan. Sehingga meningkatkan imunitas sasaran agar tidak mudah terpapar Covid-19.

"Meskipun kita masih diangka 36 persen untuk capaian vaksinasi keseluruhan di Provinsi Bengkulu," jelasnya.

Angka 36 persen ini,dengan rincian untuk dosis pertama pada 22 persen. Sedangkan untuk dosis kedua tercatat 14 persen. Untuk itu, pihaknya juga akan melakukan vaksinasi massal dibeberapa titik daerah.

Apalagi dari 10 kabupaten/kota yang ada di Provinsi Bengkulu, terdapat empat daerah yang capaian vaksinasinya masih rendah.

Yakni Kabupaten Kaur, Seluma, Bengkulu Tengah dan Kepahiang. Sedangkan capaian vaksinasi covid-19 tertinggi berada pada Kota Bengkulu dan Kabupaten Bengkulu Tengah.

"Antusias masyarakat sendiri hingga saat ini sudah cukup baik. Bahkan, kesadaran masyarakat untuk membentuk herd immunity pun ikut meningkat," ucap Herwan.

Terpisah, Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Jaduliwan juga menjelaskan melihat dari kasus konfirmasi positif Covid-19 saat ini telah mengalami penurunan.

Sehingga, pihak mengajak agar semua pihak melakukan disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.  Baca Selanjutnya>>>