Imbas Mutasi Karyawan PT CBS, Warga Tutup Akses Jalan Perkebunan

KAUR -  Bermula dari pemindahan karyawan yang dilakukan PT. CBS secara sepihak, ratusan warga dari kawasan Ulu Babat Kecamatan Tetap Kabupaten Kaur menggeruduk Kantor Camat Tetap, Rabu (15/9).

Diketahui sebelum mendatangi Kantor Camat Tetap, warga yang berasal dari Desa Tanjung Dalam, Desa Kepahiang, Desa Babat dan Desa Tanjung Agung itu.

Menutup akses jalan perkebunan sawit PT. CBS itu dengan portal.

Dikonfirmasi terkait kedatangan ratusan warganya di Kantor Camat Tetap, Kepala Desa Kepahiang Ismail mengatakan bahwa warganya datang untuk meminta keadilan. “Kami datang bersama warga dari tiga desa lainnya ke sini untuk meminta keadilan, karena selama ini pihak perusahaan selalu mengambil kebijakan yang merugikan warganya yang menjadi karyawan PT. CBS,” kata Ismail.

Sementara itu Kapolres Kaur, AKBP. Dwi Agung Setyono,S.IK. MH, Melalaui Kasat Intelkam Polres Kaur, Iptu Thomson Sembiring SH, yang menghadiri mediasi tersebut mengatakan, upaya mediasi yang dilakukan di kantor camat kemarin belum membuahkan hasil sehingga mediasi akan di lanjut pada Jumat (17/9)  mendatang.

“Belum ada titik temu maka mediasi kembali pada hari Jumat bertempat di Mapolsek Kaur Selatan yang akan menghadirkan pihak PT CBS Saudara Irpan Roy," Ungkapnya.

Menurut Thomson, salah satu pemicu warga mendatangi kantor camat ini, lantaran mereka tidak terima dipindah tugaskan oleh pihak perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan sawit itu. “Warga ini tidak terima dipindahtugaskan kerjanya ke tempat lain,” sambung Thomson.

Sedangkan pemblokiran jalan tetap dilakukan hingga menemukan titik temu mediasi yang akan di lakukan selanjutnya, namun untuk lalu lintas bisa digunakan. “Portal belum akan dibuka namun untuk lalu lintas jalan bisa digunakan,” sampainya. (wij)

Sumber: