HONDA

Ketum FORKI Bengkulu Siapkan Reward untuk Peraih Medali PON XX Papua

Ketum FORKI Bengkulu Siapkan Reward untuk Peraih Medali PON XX Papua

BENGKULU - Ketua Umum (Ketum) Pengprov Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Bengkulu akan menyiapkan reward untuk peraih medali dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Apalagi diketahui perjuangan Lia, atlet karate dari kontingen Bengkulu yang berhasil meraih medali perunggu di kelas minus 55 kg, Rabu (13/10).

Ketua Umum Pengprov FORKI Bengkulu, Ir. Muharamin bersyukur atas prestasi tersebut. Ia mengaku bangga dan mengucapkan terima kasih atas kerja keras Lia. “Atas prestasi dan capaian tersebut, tentu saja akan kami siapkan reward. Ini adalah bentuk apresisasi,” kata anggota DPRD Provinsi Bengkulu tersebut.

Plt Ketua KONI Provinsi Bengkulu Sanuludin menyampaikan di semi final Lia harus mengakui keunggulan dari atlet karate dari kontingen Bali. Kendati demikian, pihaknya merasa bersyukur atas raihan medali di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua.

"Alhamdulillah Lia karateka muda kita di kelas minus 55 kg meraih medali perunggu setelah mengalahkan karateka tuan rumah Papua di semi final. Lia kalah dengan peraih medali emas Asian games dari Bali," kata Sanuludin, kemarin.

Dijelaskannya, saat ini kontingen Bengkulu telah mengumpulkan 12 medali. Dengan rincian satu medali emas dari cabor Binaraga, satu medali perak dari cabor tenis lapangan, satu medali perak dari cabor selam 100 m, satu medali perunggu dari Muaythai, kemudian, satu medali perunggu dari atletik lempar lembing, satu medali perunggu dari atletik lari 100 m Putri, satu medali perak dari cabor selam 50 m, satu medali perak dari cabor tenis lapangan dan satu medali perunggu dari angkat besi. Lalu, medali perak dari nomor lari 200 m putri, dan gulat, berhasil meraih Perunggu. Terbaru, tambahan medali perunggu dari Cabor karate.

"Alhamdulillah, ini harus kita syukuri. Kami di Papua dengan segala permasalahan dan kekurangan, namun semangat atlit tetap membara dan berprestasi," ungkap Sanuludin.

Saat ini, sebagian atlet dan official kontingen Bengkulu kembali ke Bengkulu.  Namun masih ada beberapa orang yang ada di Papua.  Seperti, peraih medali perunggu dari Cabor Atletik, Egi Patli Pranata yang kemarin tiba di Bengkulu. Kedatangannya pun disambut Pengurus Provinsi Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (Pengprov PASI) Bengkulu.

"Selamat dan sukses kepada Egi, yang berhasil mendapatkan medali perunggu dari Lempar Lebing PON XX Papua. Ini atas doa kita semua dan support dari Bapak Gubernur juga masyarakat Bengkulu. Egi jadi motivasi anak muda dan aset masyarakat Bengkulu," ucap Ketua Pengprov PASI, Meri Sasdi saat menjemput kedatangan Egi dan pelatihnya.

Meskipun kali ini Egi, baru meraih perunggu, ia meyakini bahwa hal ini menjadi modal awal untuk jenjang karir yang potensial. Apalagi, usia Egi yang masih muda merupakan aset Bengkulu untuk perlombaan Porwil dan PON yang akan datang.

"Kedepannya kita akan lebih serius lagi dalam penjaringan dan pembinaan atletik. Sehingga para atletik mampu meraih medali dan mengharumkan nama Bengkulu," papar Meri sasdi.

Ditambahkan, Sekretaris Pengprov PASI Bengkulu, Aswandi, bawah  Egi merupakan andalan Bengkulu untuk meraih Medali Emas di perlombaan yang akan datang. Supaya betul betul maksimal mempersiapkan diri kedepannya. "Egi ini putra asli daerah. Jadi ini terus memotivasi untuk prestasi terbaik kedepannya," sampainya.

Aswandi memaparkan bahwa PASI Bengkulu mengirimkan 2 atlet namun mampu meraih 3 medali. Satu perak di cabang lari 200 meter putri. Dua perunggu diraih cabang olahraga lari 100 meter putri dan Lempar Lembing putra.

"Hasruni juga berhasil memperoleh dua medali. Perak dan perunggu di lari 100 dan 200 meter. Ini melebihi target, yang kita targetkan dua medali. Tapi ini tiga didapat," jelasnya

Terpisah, Egi merupakan mahasiswa Penjaskes Universitas Bengkulu semester 5, ini, menjelaskan kedepannya akan berlatih lebih baik lagi dan menargetkan medali emas diperlombaan yang akan datang.

“Kemarin untuk persiapannya relatif singkat. Namun kita mampu bersaing dan mendapatkan medali Perunggu. Kedepan kita punya waktu yang panjang dan berlatih maksimal untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi," kata Egi. (war)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

"
"