HONDA

Terus Dikebut, Tol Tahap Bengkulu-Taba Penanjung Hampir Rampung

Terus Dikebut, Tol Tahap Bengkulu-Taba Penanjung Hampir Rampung

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Pembangunan jalan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Bengkulu - Lubuklinggau terus dikebut. Terkait hal tersebut, Anggota Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Darmansyah meminta saat selesai pembangunan seksi satu tol Bengkulu ini, agar segera dimanfaatkan. Sehingga, menghindari terbengkalai bangunan jalan yang menghabiskan anggaran dari APBN tersebut. "Setelah selesai, dan diresmikan ya kita minta langsung difungsikan. Khususnya untuk truk- truk batu bara. Itu kan penyebab banyak jalan di provinsi ini yang rusak. Karena kelas jalan dan muatan truk tidak sepadan," pinta Darmawansyah. BACA JUGA: Anak Buah Ditahan, Sekwan Ajukan Plt, Nandar: Agar Kegiatan Tetap Jalan Dijelaskannya, mengenai pembangunan jalan tol Bengkulu itu pihaknya siap mengawal sampai rampungnya pengerjaan proyek itu. Khususnya, berkenaan dengan anggaran yang digelontorkan oleh pemerintah pusat. Untuk itu, dalam waktu dekat ini pihaknya bakal berkoordinasi dengan stekholder terkait. Agar terus mengawal dari jalannya pembangunan tol tersebut. "Ada dibangun jalan tol, yang nantinya akan bertemu tol trans Sumatera. Ini sebagai pengumpan, untuk trans ke Trans Sumatera. Dibagi menjadi tiga sekmen.  Pertama ini hampir rampung ya. Yang kita cek itu progres pembangunan nya sudah sampai di atas 80 persen. Ini akhir tahun bisa selesai," paparnya. BACA JUGA: Cerita Pecatan Brimob Membudidayakan Ganja, Pegang Buku Petunjuk

Progres 99 persen

Terpisah, Asisten II Setda Provinsi Bengkulu Yuliswani menjelaskan progres pembangunan jalan tol Bengkulu – Lubukklinggau tahap I berdasarkan informasi yang ia terima dari Hutama Karya Infrastruktur, bahwa saat ini hampir rampung. Untuk progres penyelesaian lahan sudah mencapai 99,92 persen. Sedangkan progres fisik 78,10 persen. "Sejauh ini, didominasi oleh pekerjaan tanah berup galian dan timbunan, serta pekerjaan struktur jembatan yang akan terdampak produktivitasnya apabila turun hujan dengan intensitas tinggi. Seluruh ruas ini diproyeksikan untuk mulai beroperasi pada Desember 2021," sampainya. Untuk diketahui,, JTTS memiliki panjang keseluruhan mencapai 2.704 kilometer dan khusus untuk ruas ini, jalan utama dibangun sepanjang 17.6 kilometer dengan jalan akses sepanjang 1.9 kilometer. (war)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: