Bupati Kopli Targetkan 7 Kali WTP

TUBEI - Bupati Lebong Kopli Ansori meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong lebih maksimalkan lagi penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun ini. Ia menargetkan selama kepemimpinannya hingga 2024 Pemkab Lebong harus selalu mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Siapapun yang memimpin Lebong ke depan sehabis kepemimpinannya harus bisa meneruskan cita-cita itu agar pelaporan keuangan daerah semakin maksimal.

‘’Kalau sekarang lima kali berturut-turut. Target saya ke depan harus bisa tujuh kali berturut-turut. Artinya program yang telah berjalan dengan baik selama ini, kedepan harus lebih baik lagi,’’ kata Kopli usai menerima piagam penghargaan atas LKPD 2020 dengan predikat WTP yang diserahkan langsung Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal (Ditjen) Perbendaharaan Provinsi Bengkulu, Syarwan, SE, MM, Rabu (27/10).

Dimintanya Badan Keuangan Daerah (BKD) selaku motor penggerak dalam pelaporan keuangan daerah tidak pernah bosan menjalankan tugasnya menghimpun pelaporan keuangan seluruh OPD dengan maksimal. Termasuk jajaran legislatif yang telah mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020 tepat waktu. Diharapnya bisa mengesahkan APBD 2022 dengan format dan waktu yang lebih baik lagi.

''Ini PR (pekerjaan rumah, red) kita bersama yang harus konsisten dijalankan demi terwujudnya visi dan misi Pemkab Lebong dalam menciptakan masyarakat yang bahagia sejahtera. Penghargaan ini jangan pernah membuat kita lengah karena tugas ke depan akan jauh lebih berat,’’ ungkap Kopli.

Salah satu upaya yang akan dilakukan dalam mempertahankan prestasi di bidang pelaporan keuangan, Kopli pastikan akan terus melakukan pembenahan birokrasi. Termasuk meningkatkan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait investasi pembangunan di Lebong. Itu semua harus dilakukan agar penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Lebong benar-benar memberikan dampak positif kepada masyarakat.

Syarwan mengapresiasi program dan kinerja yang telah dilaksanakan Pemkab Lebong sepanjang tahun 2020 sehingga pantas menerima penghargaan WTP. Namun penghargaan itu harus dimaknai dengan menumbuhkan semangat yang lebih keras dalam mewujudkan program dan kinerja yang lebih baik. Jika pelaporan realisasi kegiatannya berjalan dengan baik, otomatis akan berkaitan dengan pelaporan keuangan yang baik juga.(sca)

Sumber: