HONDA

TAUSIYAH: Melestarikan Maulid Nabi

TAUSIYAH: Melestarikan Maulid Nabi

Indonesia salah satu dari negara Islam terbesar yang paling suka merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kemasanya beragam, seperti; mendatangkan Ustadz untuk berceramah seputar kelahiran Nabi Muhammad Saw, serta perjuangan beliau di dalam menegakkan agama Allah SWT.

Tradisi membaca berjanji benar-benar mampu membangkitkan kaum muslimin, seolah-olah mampu menghadirkan Nabi Muhammad Saw di bumi pertiwi.

Nabi SAW pernah bersabda: ’’beruntung sekali bagi orang yang tidak pernah melihatku, tetapi beriman kepadaku (HR Ahmad).

Nabi SAW akan sangat bangga ketika melihat umatnya membanggakan dirinya dan menyambut kelahirannya. Akan semakin bangga, jika umatnya yang tinggal di seluruh pelosok nusantara meneladaninya dalam semua aspek kehidupannya.

Nabi SAW sangat mencintai pengikutnya saling mencintai karena Allah SWT. Saling mengerti satu dengan yang lain, saling bersilaturahmi, serta rajin sholat berjamaah.

Hal itu senada dengan disampaikan Nabi SAW: ’’Janganlah kalian saling membenci, saling hasud. Serta saling mengintai, tetapi jadilah kalian orang yang saling bersaudara’’.

Dan, kemasan Maulid Nabi SAW di negeri ini mencerminkan betapa kuat dan kokoh persaudaraan umat islam di bumi pertiwi ini. Sesungguhnya, merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan meneladani seluruh aspek kehidupanya. Merupakan salah satu usaha menghidupkan sunnah-sunnah Nabi Muhammad SAW di bumi pertiwi.

Akan semakin terasa, jika perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW itu kemudian mampu menjadikan nilai-nilai dan sifat Nabi SAW, seperti; Jujur, Adil, Amanah, Fatanah, mampu di aplikasikan oleh segenap lapisan masyarakat muslim Indonesia, mulai dari Pejabat (PNS), penggusaha kecil dan besar, dosen dan dokter, serta buruh dan petani di mana saja berada.

Jika ini terjadi, maka Indonesia akan menjadi Negara makmur karena berkah dari meneladani Nabi SAW melalui untain kisah, syair, serta ayat-ayat suci al-Qur’an.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, seperti yang semarak masyarakat rayakan ini, hakekatnya merupakan bentuk ungkapan rasa syukur kita kepada Allah SWT,  yang telah  mengutus Rasulullah SAW.

Sebagai rahmat bagi seluruh alam.Melalui moment maulid Nabi SAW ini mari kita lestarikan perayaan ini dan kita semua harus bergembira. (iks)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

"
"