Seleksi PPPK Guru Tahap II, 10 November
ARGA MAKMUR – Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud ristek) kembali menerbitkan jadwal revisi seleksi PPPK khusus guru non PNS. Hari ini, Kemendikbudristek akan mengumumkan hasil masa sanggah dan peserta yang dinyatakan lulus secara resmi.
Sementara pengumuman dan pemilihan formasi baru akan diumumkan 1–4 November mendatang. Peserta juga diimbau lebih awal memilih formasi jika memang sudah ada formasi yang sesuai dengan disiplin ilmu dan tempat tugas.
Sedangkan pelaksanaan tes tertulis akan dilaksanakan 10 - 13 November. Untuk BU pelaksanaan tes tetap akan dilakukan di SMAN 2 dan SMKN 2 BU yang merupakan tempat pelaksanaan tes PPPK tahap I.
Kepala Badan Kepegawiaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BK-PSDM) BU, Drs. Setyo Budi Raharjo, M.Pd mengatakan peserta sudah bisa melihat pengumuman tersebut di web pppk guru yang dijadikan web resmi oleh Kemendikbudristek.
“Untuk pelaksanaan tes PPPK khusus guru, pengumuman langsung disampaikan oleh kementerian dan tidak melalui BK-PSDM atau BKN,” kata Budi.
Peserta tes tahap I yang tidak lulus atau peserta yang baru boleh mengikuit tes tahap II, nantinya tinggal melihat formasi yang akan direkrut dalam tes tahap II di akun masing-masing. Termasuk melakukan pendaftaran. “Sama seperti tahap I, semua pendaftaran dilakukan secara online melalui akun masing-masing dan tidak ada pengiriman berkas fisik seperti tes CPNS,” terangnya.
Setelah mendaftar, peserta sudah bisa mencetak kartu peserta 8-9 November mendatang atau sehari sebelum pelaksanaan tes dilakukan. Peserta akan langsung mengetahui lokasi dan jadwal pelaksanaan tesnya masing-masing.
“Peserta juga kita minta aktif melihat pengumuman di akun masing-masing. Karena bisa saja ada perubahan jadwal pelaksanaan,” terangnya.
Sementara itu Kadis Pendidikan Dr. Agus Haryanto, SE, MM menerangkan persyaratan peserta tetap sama tahap I. Peserta tetap wajib menunjukan bukti swab PCR atau antigen yang menyatakan negatif atau tidak terpapar Covid-19.
“Kita masih menunggu, apakah kembali ada jadwal tes susulan bagi yang positif atau berhalangan,” ujarnya.(qia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: