Belasan Perusahaan Tak Salurkan CSR

SELUMA, rakyatbengkulu.com - Belasan perusahan yang beraktivitas di Kabupaten Seluma mulai dari perkebunan, pertambangan sampai Perbankan hanya lima perusahaan tahun 2021 ini yang salurkan Corporate Social Responsibility (CSR). Tidak diketahui penyebab pasti alasan dari perusahaan tersebut tidak menyalurkan CSR. Sebab, setiapNamun saat didatangi Pemkab Seluma perusahaan melemparkan ke kantor pusat.

Sementara itu, Pemkab Seluma telah pengesahkan dasarkan hukum melalui Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Seluma Nomor 5 Tahun 2020 Tentang Tanggung Jawab Sosial Dilingkungan Perusahaan. Namun sampai saat masih banyak perusahaan  tidak taat.

Diantaranya yang tidak sama sekali menyalurkan CSR tahun ini, PT. Agri Andalas (PT. AA), PT. Agrindo Indah Pertama (PT AIP),  PTPN. VII Padang Pelawi, PTPN. VII Talo Pino, PT. Meta Palma Abadi (PT MPA), PT. Bengkulu Sawit Lestari (PT BSL). Dan masih banyaknperusahan lainnya selengkapnya lihat grafis.

Sementara perusahaan yang penyalurkan CSR diantaranya PT Bank Bengkulu Cabang Tais, PT Bara Indah Lestari (BIL), PT Sandabi Indah Lestari (SIL), PT Mutiara Sawit Seluma (MSS), PT Maju Tambak Sumur (MTS). Jumlah nominal yang disalurkan melalui Pemkab Seluma ini pun beragam sampai Rp 60 juta dalam sampai akhir tahun.

"Lima perusahaan yang menyalurkan CSR melalui transfer ke rekening forum CSR sampai akhir tahun ini," kata Kabag Ekonomi dan SDM Pemkab Seluma Faisal, S.IP, M.Si.

Ia menjelaskan, penyaluran CSR sudah diatur dalam Perda baik pemungutan dari perusahaan sampai dengan penyaluran untuk pembangunan atau bantuan sosial lainnya. Seharusnya mereka memberikan pertriwulan dan pengelolaan adalah Pemkab seperti memberi bantuan sembako kepada masyarakat miskin, rehab rumah keluarga kurang mampu, pembangunan masjid dan lainnya.

"Pengelolaan kita sesuaikan dengan Perda karena kita juga telah membentuk forum CSR yang anggotanya ada perusahan," ujarnya.

Ditambahkan, pihaknya di akhir tahun ini akan melakukan pengecekan ke perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Seluma untuk memastikan alasan mereka tidak menyalurkan CSR karena dalam kesepakatan forum CSR mereka sepakat untuk ini.

"Nanti tim akan turun kelapangan mengecek perusahaan tidak selaurkan CSR," sampaikan. (juu)

Sumber: