Musorprov KONI Digelar 27 November

 

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Permintaan dari Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bengkulu agar pelaksanaan Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Bengkulu ditunda hingga awal tahun 2022, berpotensi tak membuahkan hasil.

Pasalnya, hasil konsultasi KONI Provinsi Bengkulu dengan KONI Pusat menghasilkan bahwa Musorprov KONI Bengkulu akan digelar pada akhir November nanti. BACA JUGA: Massa Kontra Ancam Ambil Alih, Bila Musorprov KONI Diundur

"Musorprov KONI akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2021, sesuai surat dari Ketua Umum KONI pusat kepada bapak Gubernur Bengkulu yang tembusannya disampaikan kepada KONI Bengkuku," kata Plt Ketua KONI Provinsi Bengkulu Sanuludin, saat dikonfirmasi oleh rakyatbengkulu.com, Selasa (16/11).

Ia menjelaskan secara organisasi KONI Bengkuku wajib melaksanakan amanah tersebut. Ini sebagai wujud KONI Bengkulu taat asas yang dituangkan dalam AD/ART KONI.

Bila KONI Bengkuku tidak melaksanakan amanah tersebut maka KONI Bengkulu akan dikenakan sanksi oleh KONI Pusat.

Berupa pembekuan dan kepengurusan KONI Bengkulu akan diambil alih oleh caretaker yang ditunjuk dari pengurus KONI pusat, dengan masa kerja 3-6 bulan.

"KONI Bengkulu insyaAllah siap melaksanakan amanah dari KONI pusat yang secara organisasi melaksanakan Musorprov koni tahun 2021," jelas Sanuludin.

Untuk diketahui, sudah ada 11 peserta yang telah mengambil formulir pendaftaran Calon Ketua Umum (Caketum) KONI Provinsi Bengkulu.

Diantaranya, Yanto dari KONI Kabupaten Bengkulu Tengah, Politisi PDI-P Dadang Mishal, Ketua PSI Bengkulu Yogi Permadani.

Mantan Wagub Dedy Ermansyah, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Muharamin, mantan Bupati Rejang Lebong Hijazi, Heryandi Amin. BACA JUGA: Merancang Proyek Prestisius BISC Bernilai Rp 5,2 T

Ketua KNPI Kota Bengkulu Iwan Supratman. Tiga lainnya yakni, Drs. Finandi, Sasriponi dan M. Faisal.

Sedangkan untuk jumlah voter pada Musorprov nanti, ada  65 suara anggota. 10 dari KONI kabupaten kota. 55 dari cabang olahraga.

Dispora Tetap Minta Ditunda

Terpisah, Kepala Dispora Provinsi Bengkulu, Atisar Sulaiman, mengatakan pihaknya tetap mengharapkan agar pelaksanaan Musorprov KONI Bengkulu ini bisa dilakukan awal tahun depan.

Sesuai dengan permintaan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah,  yang berpesan agar rencana Musorprov dipersiapkan secara betul dulu.

Ia tidak menghendaki bila pelaksanaan itu, terkesan memaksakan segera dibentuk Minggu ini, akhirnya sempat stack satu tahun, karena KONI nya bermasalah.

"Sesuai dengan keputusan Pak gubernur, kalau diminta pendapat pemerintah daerah. Kan gitu, pemerintah daerah itu kan simbolnya gubernur. Dari simbol itu, kita harapkan dilaksanakan di awal tahun. Melihat kondisi saat ini, kayaknya ada hal yang belum disiapkan. Selain LPJ juga anggarannya gak ada, anggaran dari mana," papar Atisar.

Sementara itu saat dikonfirmasi mengenai akan tetap dilakukan Musorprov KONI Bengkulu, yang berdasarkan hasil konsultasi dengan KONI Pusat.

Ia mengakui telah mendengar berita tersebut.

"Saya secara resmi itu belum, cuman secara WA sudah. Katanya ada pengunduran waktu selama satu minggu. Itu rasanya tanggal 27 Desember, tapi kita harapkan juga itu tetap diundur hingga awal tahun," tukasnya. (war)

Sumber: