Indonesia Masters 2021: Tunggal Putra Tanpa Wakil Merah Putih

 

rakyatbengkulu.com, OLAHRAGA - Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie tersingkir pada babak 16 besar Indonesia Masters 2021. Peraih emas Asian Games 2018 tersebut dikalahkan pemain India, Srikanth Kidambi.

Bertanding di Bali International Convention Centre & The Westin Resort, Nusa Dua, Bali (18/11), Jonatan kalah dalam rubber game dengan skor 21-13, 18-21, 15-21.

Seusai pertandingan, salah seorang pahlawan tim Indonesia yang berhasil merebut Piala Thomas 2020 tersebut mengatakan bahwa dirinya sempat kehilangan momentum pada game kedua.

Setelah mampu menyamakan kedudukan menjadi 16-16, Kidambi yang merupakan mantan pemain nomor satu dunia tersebut berada di atas angin.

BACA JUGA: Rebut Total Hadiah Rp 39 Juta, 140 Tim Berlaga di Volly Ball Karang Taruna Benteng Cup # 2

“Secara keseluruhan, saya bermain cukup baik hari ini,” kata Jonatan dalam siaran pers PP PBSI yang diterima JawaPos.com.

“Pada game pertama, Srikanth sebenarnya bermain cukup tertekan. Pada game kedua, saya ingat pada kedudukan imbang 16-16, ada beberapa kali yang seharusnya saya lebih fokus ke penggunaan stroke, alhasil tadi langsung kehilangan tiga poin dan jadi tertinggal 16-19,” tambah Jonatan.

Ternyata hal itu membuat Kidambi berada di atas angin dan mengubah momentum pada game ketiga. Jonatan yang kurang fokus, akhirnya bisa tersusul dan kalah 15-21 pada game penentuan.

“Saya rasa itu sangat berpengaruh untuk permainan Srikanth yang akhirnya bisa merebut game ketiga dengan kemenangan. Saya lihat dari gerakan kaki, pukulan, dan kepercayaan dirinya bangkit ada pada game ketiga,” ucap Jojo.

Tanpa Wakil

Kekalahan Jonatan itu membuat tunggal putra Indonesia tidak ada yang berhasil menembus perempat final. Pada laga sebelumnya, Shesar Hiren Rhustavito disikat juara dunia junior tiga kali asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn dalam dua game langsung 14-21, 9-21.

BACA JUGA: Musorprov KONI Digelar 27 November

Kunlavut pula yang mengandaskan Anthony Sinisuka Ginting pada babak pertama.

Kemenangan Kidambi membuat pemain kelahiran 2 Juli 1993 tersebut akan menghadapi kompatriotnya, Prannoy H. S. Prannoy melangkah ke delapan besar via membuat kejutan dengan mengalahkan peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 Viktor Axelsen. Prannoy menang rubber game dengan skor 14-21, 21-19, 21-16. (jawapos)

Sumber: