6 Rumah, 3 Ruko, dan Lahan Terbakar
MUKOMUKO, rakyatbengkulu.com– Sepanjang tahun 2021, total 12 kejadian kebakaran di Kabupaten Mukomuko. Terdiri enam unit rumah, 3 unit ruko, 1 gudang dan 2 bidang lahan. Ini dikemuka Kabid Pemadam Kebakaran (Damkar) Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Damkar Mukomuko, M. Yusuf, ST.
“Terhitung dari Januari sampai akhir November 2021. Kejadian kebakaran tahun ini mayoritas menimpa rumah dan ruko,” kata Yusuf.
Terbanyak kejadian kebakaran di Kecamatan Kota Mukomuko. Dari data pihaknya, sampai lima kali kejadian. Lainnya, ada yang terjadi di wilayah Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Teramang Jaya, Kecamatan Pondok Suguh, Kecamatan Ipuh, dan Kecamatan Penarik.
Akibat musibah itu, kerugian materi ditaksir lebih dari Rp 2 miliar. Sebab umumnya kebakaran yang menimpa rumah dan ruko, harta benda yang ada di dalamnya rata-rata tak ada yang selamat. Sebagian besar ludes terbakar, bahkan beberapa diantaranya kendaraan bermotor. “Kita bersyukur tidak ada korban jiwa. Kalau kerugian materi cukup besar, miliaran rupiah,” sampainya.
Terkait kondisi cuaca sekarang, Yusuf menyebutkan terbilang rawan memicu musibah kebakaran. Oleh sebab itu, dinasnya telah melayangkan surat edaran kepada seluruh camat. Imbauan terkait pencegahan bahaya kebakaran. “Surat itu kita harapkan diteruskan ke pemerintah desa maupun pemerintah kelurahan. Supaya dapat disampaikan ke masyarakat,” kata Yusuf.
Langkah itu sehubungan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mukomuko yang disampaikan ke pihaknya. Bahwasanya memasuki cuaca ekstrem, potensi terjadinya bencana kebakaran di Kabupaten Mukomuko terbilang tinggi.
Poin yang jadi penekanan dalam imbauan meminta masyarakat berhati-hati dalam penggunaan kompor gas elpiji. Terutama pada saat menggunakan di rumah agar tidak ditinggalkan begitu saja dalam kondisi menyala.
"Kemudian penggunaan listrik, sebaiknya alat-alat listrik yang standar layak pakai. Terus tidak menumpuk steker. Untuk pemasangan instalasi listrik di rumah, gunakan tenaga yang bersertifikasi. Ini untuk meminimalisr kejadian korsleting listrik,’’ tandasnya. (hue)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: