Masih Ada Warga Belum Dapat Bansos
MUKOMUKO, rakyatbengkulu.com – 100 warga lebih di Kabupaten Mukomuko belum mendapatkan bantuan sosial (Bansos) program pemerintah. Mereka mengeluh dengan mendatangi Sekretariat Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) Rantau Sati Bumi Batuah, Kabupaten Mukomuko.
“Cukup banyak, masih ratusan belum mendapatkan Bansos,” kata Manajer SLRT Rantau Sati Bumi Batuah Kabupaten Mukomuko, Hartoyo.
Umumnya, terang Hartoyo, keluhan warga tersebut tidak masuknya mereka ke dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). Sementara, pedoman pemerintah pusat dalam menyalurkan Bansos melihat data-data yang terdapat di DTKS.
Selain itu, keluhannya, tidak mendapatkan program Bansos apapun dari pemerintah. Padahal, Bansos yang dikucurkan pemerintah pusat hingga sekarang sebanyak 4 macam Bansos. Yakni Bansos Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bansos Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.
“Kebanyakan ya itu, mengenai kepesertaan DTKS dan keluhan tidak menerima program,” kata Hartoyo.
Disebutnya, bagi warga yang belum terakomodir Bansos, sementara kondisinya layak. Maka selain di Sekretariat SLRT, pengaduan dari masyarakat juga diterima di Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) yang berada di beberapa desa yang sudah terbentuk. Untuk Mukomuko, sekarang ini, sudah ada 5 Puskesos. Terdiri 2 Puskesos bentukan Kementerian Sosial (Kemensos), dan 3 Puskesos lagi bentukan Pemkab Mukomuko.
Tersebar, di Kecamatan Ipuh tepatnya di Desa Pulai Payung, Desa Lubuk Sanai Kecamatan XIV Koto, Desa Marga Mulya Sakti Kecamatan Penarik, Desa Pondok Makmur Kecamatan Air Manjuto, dan Desa Sungai Gading Kecamatan Selagan Raya.
“Puskesos ini memfasilitasi kebutuhan warga untuk mendapatkan pelayanan sosial, sesuai kebutuhannya. Misal belum terdata sebagai penerima PBI, belum dapat BPNT, atau ingin didaftarkan sebagai penerima BPNT dan lainnya. Termasuk jika ada warga yang membutuhkan bantuan selain Bansos, seperti membutuhkan bantuan kursi roda,” ungkapnya.(hue)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: