HONDA

Dukun Cabul Minta “Jatah” Seminggu 2 Kali

Dukun Cabul Minta “Jatah” Seminggu 2 Kali

 

KOTA MANNA, rakyatbengkulu.com - Hasil pemeriksaan lanjutan penyidik Unit PPA Polres Bengkulu Selatan (BS) terungkap bahwa, tersangka dukun cabul Id (50) telah melakukan pencabulan pada korban, Ik (17) sebanyak 20 kali.

Aksi bejat ini dilakukan tersangka setiap satu minggu dua kali. Selain Ik, korban lainnya yakni yakni Ye (14).

BACA JUGA: Berdalih Mengobati Gigi, Dukun Ini Malah Cabuli Anak Bawah Umur

Perbuatan pertama dilakukan tersangka di rumah korban Ik pertengahan 2021 lalu. Lalu berulangkali terjadi di rumah tersangka. Modusnya sesuai pengakuan tersangka yakni bisa memberikan keturunan untuk korban.

Setiap kali usai melakukan hubungan badan, korban selalu diancam tersangka. Sehingga korban enggan menceritakan kejadian ini pada pihak keluarga atau suami korban.

"Ada 20 kali dilakukan oleh tersangka. Modusnya tetap sama bisa memberikan keturunan. Jadi setiap satu Minggu korban cabuli hingga dua kali oleh tersangka," ungkap Kapolres BS AKBP Juda Trisno Tampubolon SIK MH melalui Kasat Reskrim Iptu Gajendra Harbiandri dan Kanit PPA Aipda Ezi Susiandi.

Sekedar mengingatkan, tersangka Id ditangkap oleh Tim Opsnal Totaici Satreskrim Polres BS pada 23 Desember lalu. Saat ini Id masih mendekam di sel tahanan Mapolres BS. Apa yang dilakukan Id menjadi perhatian luas. Apalagi diketahui, korban pertama adalah adik ipar Ik, Yakni Yi (14).

BACA JUGA: Keluarkan Samurai, Begini Aksi Kawanan Begal Rampas Motor Korban

Dua korban juga tinggal satu rumah dan masih di bawah umur. Korban kedua digarap pertengahan tahun 2021, sedangkan korban pertama sejak April 2020. Dalam menjalankan aksinya, korban sering mendatangi rumah pelaku bersama korban pertama.

Suami Korban Tak Tahu

Tanpa sepengetahuan suaminya, Ik terus mendatangi rumah tersangka dan berhubungan badan dengan dukun cabul ini.

Setiap kali habis berhubungan badan, baik korban pertama dan juga korban kedua, selalu diancam Id. Oleh sebab itu keduanya tidak berani melaporkan kejadian ini pada pihak keluarga. (tek) Simak Video Berita   

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: