Percepat Lelang Proyek
TUBEI - Dalam proses pengadaan barang dan jasa pemerintah tahun ini, Badan Layanan Pengadaan (BLP) Kabupaten Lebong diminta cekatan. Proses lelang harus dipercepat dari tahun kemarin. ''Kalau bisa April sudah selesai semua lelangnya sehingga tidak ada ada lagi proyek luncuran tahun ini,'' tegas Wakil Bupati Lebong, Drs. Fahrurrozi, M.Pd. Tidak bisa dipungkiri, lambannya sejumlah pekerjaan fisik tahun 2021 di Kabupaten Lebong juga dipengaruhi proses lelang dan penandatanganan kontrak yang lambat. Terlepas karena pengajuan berkas lelang yang lambat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pelaksana, BLP diingatkan profesional. ''Harus ada upaya nyata dari BLP supaya tidak ada lagi proses lelang yang terlambat,'' jelas Fahrurrozi. Proses lelang barang dan jasa harus mengedepankan tujuan pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat. Artinya harus ada pengawasan ketat terhadap kinerja Kelompok Kerja (Pokja) Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Lebong. ''Jangan sampai dalam prakteknya, BLP justru mencari keuntungan sepihak dengan cara yang melanggar aturan,'' ungkap Fahrurrozi. Sementara Kabag Layanan Pengadaan Sekretariat Kabupaten Lebong, Dodi Irawan, ST belum berhasil dikonfirmasi. Pantauan RB, proses lelang pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkab Lebong masih banyak meninggalkan permasalahan. Selain prosesnya yang berjalan lamban, hasil lelang 2021 juga masih banyak menuai protes dari peserta. (sca)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: