HONDA

Jalan Danau – Simpang Brimob Dibuat Dua Jalur

Jalan Danau – Simpang Brimob Dibuat Dua Jalur

 

Pembebasan Lahan Dimulai Tahun Ini

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Wacana untuk penataan kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) Kota Bengkulu, tahun ini bakal segera dimulai.

Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri mengatakan sebagai langkah awal, pihaknya akan berfokus untuk pembebasan lahan di kawasan danau tersebut. BACA JUGA: Penataan Danau Dendam Pakai Anggaran Multiyears, Perencanaan Rp 37 Miliar, Dimulai Tahun 2022

“Tahun ini akan di lakukan pembebasan lahan untuk progresnya rencananya dilakukan dalam waktu dekat ini,” kata Hamka.

Dijelaskannya, untuk tahap awal Penataan DDTS dimulai dengan pembebasan lahan yang akan digunakan sebagai jalan 2 jalur.

Dimulai dari Simpang 3 Danau hingga Simpang Brimob.

“Kita akan melakukan pembebasan jalan 2 jalur, dari Simpang 3 Danau langsung ke arah Brimob. Ini akan segera dilakukan, anggarannya sudah tersedia di Dinas PUPR sekitar Rp 28 Miliar,” papar Hamka.

Kemudian untuk eksekusi pembebasan lahan tersebut, pihaknya menugaskan kepada OPD teknis bekerja sama dengan Ditjen Cipta Karya Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bengkulu, Balai Jalan Nasional termasuk Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu.

“Tim juga sudah turun untuk memantau kondisi di kawasan danau. Jadi nanti diketahui titik mana saja yang akan dilakukan pembangunan,” paparnya.

Untuk diketahui, DDTS Bengkulu memiliki luas 88,82 hektar.

Rencananya, akan dilakukan pembangunan jalur jogging track di sekeliling danau, termasuk penataan kawasan area terbuka untuk parkir serta area kegiatan wisata.

Untuk itu, pihaknya, menargetkan untuk pembebasan lahan selesai pada triwulan pertama. Kemudian,untuk pertengahan triwulan kedua, bisa mulai dilakukan pembanguan jalan dua jalur.

“Jalan dua jalur cepat diselesaikan. Baru kemudian dimulai penataan kawasan dan pembangunan jogging track di 2023,” jelasnya.

Rencana pembangunan ini tahun lalu urung terlaksana, dikerenakan ada pandemi Covid-19 maka seluruh program pembangunan di kawasan DDTS ini tertunda.

DDTS

Dikarenakan Covid-19 telah mereda dan berakhir, maka program ini akan dilanjutkan.  

Untuk tahap awal Penataan DDTS dimulai dengan pembebasan lahan yang akan digunakan sebagai jalan 2 jalur, dimulai dari Simpang 3 Danau hingga Simpang Brimob.

Pada semester kedua 2021 lalu plan master untuk pembangunan di kawasan danau sudah dibuat.

Dari perencanaan yang sudah dibuat, Pemprov Bengkulu akan membuat jalan danau sepanjang 1 km dengan konsep 2 jalur 4 lajur.

Untuk tahap awal, pihaknya berfokus pada pembebasan lahan terlebih dahulu. BACA JUGA: Hanya Kurir, Bandar Ganjanya Kabur Duluan

Untuk anggaran sendiri, direncanakan dari Kementerian PUPR akan mengucurkan anggaran sebesar Rp 37 miliar, untuk perencanaan pembangunan itu. Pekerjaan DDTS ini dipastikan menjadi proyek multiyears.

Dimana langkah awal pembangunannya, dimulai dari proses pembebasan lahan. Untuk itu, pihaknya meminta dukungan penuh masyarakat agar mempermudah proses pembangunan ini. Baca Selanjutnya>>>

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: