Honorer Pemkab Tetap Berharap THR

 

KOTA MANNA, rakyatbengkulu.com - Ratusan tenaga honorer lingkungan Pemkab Bengkulu Selatan (BS) berharap perhatian pemerintah terkait Tunjangan Hari Raya (THR) saat lebaran. Sebab hingga saat ini, pemerintah daerah hanya mengakomodir THR untuk ASN dan PPPK.

Pemkab BS telah menyiapkan anggaran hingga Rp 20 miliar untuk 4.157 orang PNS sebagai gaji 13 dan 14 atau THR. Ditambah lagi Rp 177 juta untuk PPPK. Namun tidak ada untuk tenaga honorer.

Mayoritas tenaga honorer BS berharap ada kebijakan pemerintah untuk lebih memperhatikan kesejahteraan para honorer. Sebab para honorer ini beralasan beban kerja mereka (honorer) hampir sama dengan PNS.

Seperti disampaikan salah satu honorer disalah satu OPD BS yang tidak ingin disebutkan namanya, ia menuturkan, banyak kebutuhan menjelang hari raya. Ditambah lagi harga kebutuhan pangan saat ini naik. BACA JUGA: Upayakan THR Honorer

Sedangkan para honorer ini hanya bisa gigit jari melihat para ASN mendapatkan gaji 13 dan 14. Sedangkan honorer tidak. “Kalau bisa, kalau pemerintah perhatian ya kami berharap sekali ada tambahan gaji atau THR. Kalau aturannya kan memang tidak ada untuk honorer tapi berharap ada kebijakan pemerintah daerah, kalau mau," ungkap salah satu honorer.

Perihal ini ditambahkannya terjadi setiap tahun dan menjelang lebaran hari raya umat Islam. Dan yang terjadi honorer hanya bisa diam dan tidak bisa berbuat banyak. “Mau bagaimana lagi pak, nasib honorer sebagai pembantu pemerintah,” sampainya. BACA JUGA: Jumlah PNS se Indonesia Susut, Ini Statistiknya

Sementara itu Kasubid Perbendaharaan BPKAD Kabupaten BS Saipul Bakri menyampaikan, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan aturan untuk pemberian THR pada tenaga honorer.  Diungkapkannya pihaknya sangat berharap honorer tersebut mendapat tambahan gaji jelang hari raya. Sebab BPKAD paham gaji honorer sangatlah kecil.

“Kalau dari kami sangat mendukung dan berharap ada juga THR untuk honorer tapi kan harus ada aturannya, dananya juga harus tersedia karena honorer tidak sedikit,” jelasnya.(tek)

Sumber: