Sebelum Ditemukan Bunuh Diri, Remaja Pergi Mandi Sambil Bawa Kabel

 

CURUP UTARA, rakyatbengkulu.com -  Kematian seorang remaja yang masih berusia 16 tahun, ZA di Kecamatan Curup Utara Kabupaten Rejang Lebong masih mengundang tanya. Ia  ditemukan tewas tergantung di areal salah satu kebun warga sekitar pukul 11.00 WIB, Senin (7/3).

Mirisnya, jasad Za ditemukan pertama kali oleh adik kandungnya sendiri yang masih berusia 10 tahun, RJ. Sang adik awalnya curiga, karena gonggongan anjing di area belakang rumahnya.

Dijelaskan Kapolres RL AKBP. Tonny Kurniawan, S.IK didampingi Kasi Humas AKP Syahyar, SH melalui Kapolsek Curup Iptu. Syamsudin, SH dari keterangan keluarga korban, sebelum ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Pada Minggu (6/3) petang, ZA disuruh mandi.  Kemudian ZA pun, pergi ke belakang rumah dengan membawa seutas kabel listrik bekas. Keluarga korban, sambung Syamsudin, tidak menaruh curiga dengan korban yang membawa kabel listrik bekas tersebut.

BACA JUGA: Remaja Rejang Lebong Ditemukan Gantung Diri

‘’Sore Minggu korban terakhir disuruh mandi. Kemudian korban pergi kebelakang rumah dengan membawa kabel. Hingga malam hari, korban tidak pulang dan sempat dicari keluarganya namun tidak juga ketemu,’’ jelas Syamsudin.

Pagi menjelang siang atau sekitar pukul 11.00 WIB, sang adik  kemudian mendengar gonggongan anjing dari arah kebun belakang rumahnya. Karena merasa penasaran, JR mencari sumber suara anjing tersebut hingga akhirnya menemukan sang kakak sudah tewas tergantung. ‘

’Melihat kakaknya tersebut, JR langsung berteriak dan memberitahu keluarganya,’’ sambung Syamsudin.

BACA JUGA: Warga Sumbar Ini Palsukan Pestisida, Disebar ke Rejang Lebong

Ditambahkan Syamsudin, dari hasil pemeriksaan, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Selain itu, ditemukan cairan sperma yang sudah mengering serti lidah yang terjulur sebagai tanda korban meninggal diduga murni karena gantung diri.

‘’Jadi ini murni gantung diri dari tanda-tanda fisiknya. Apalagi memang tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Korban sudah dimakamkan oleh keluarganya tadi siang,’’ demikian Syamsudin. (dtk)

Sumber: