Miris, Makam Tuanku Pangeran Mangkuraja di Bengkulu Rusak Parah
BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Miris di perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-303 tahun Kota Bengkulu, kondisi makam Tuanku Pangeran Mangkuraja rusak parah. Baginda Pangeran Mangkuraja adalah, keturunan ke-12 dari Ratu Agung Raja Bengkulu.
Tuanku Pangeran Mangkuraja Bin Tuanku Pati Bangsa Raja, merupakan salah seorang pejuang Bengkulu yang ikut menyerang tentara Inggris di Benteng Marlborough tahun 1719 M. Konon, tanggal penyerangan yang dilakukan Tuanku Pangeran Mangkuraja inilah yang kemudian ditetapkan sebagai tanggal lahir Kota Bengkulu, yakni 17 Maret 1719.
“Kondisi makam Tuanku Pangeran Mangkuraja yang terletak di samping Kantor Lurah Kampung Kelawi sangat miris. Karena rusak berat,” ungkap Pemerhati Budaya yang juga Pembina Ikatan Bujang Gadis Provinsi Bengkulu, Romeli Santiago Abbaz, Kamis (17/3).
Dikatakan, dengan memperingati hari jadi Kota Bengkulu ke-303 diharapkan kepedulian dari Pemerintah Kota Bengkulu terhadap pemeliharaan makam-makam leluhur Bengkulu, sebagai bentuk penghargaan terhadap leluhur. “Begitu juga dengan makam Ratu Agung di Keramat Batu Menjolo Kampung Kelawi letaknya persis di belakang dapur rumah warga. Kondisinya pun sama tak jauh berbeda,” ungkap Romeli. BACA JUGA: MENGAPA 17 MARET
Diakui Romeli, makam Baginda Pangeran Mangkuraja di Pemakaman Bukit Kelurahan Kampung Kelawi selama ini memang belum ada perawatan dan perhatian. Baik dari Pemerintah Daerah maupun pihak keluarga. Padahal, Pangeran Mangkuraja tercatat namanya dalam buku-buku sejarah sebagai salah satu tokoh Bengkulu yang mengusir penjajah Inggris ketika menduduki wilayah Bengkulu.
“Sangat berharap dari pemerintah, tolong dirawat, selama ini memang belum ada pemugaran. Akan lebih baik dijadikan cagar budaya, agar sejarah di Kota Bengkulu ini tidak hilang,” katanya. Baginda Pangeran Mangkuraja wafat pada tahun 1720, kemudian dimakamkan di Pemakaman Keramat Gobah yang saat ini menjadi Pemakaman Bukit di Kelurahan Kampung Kelawi.
Pejuang Bengkulu
Pangeran Mangkuraja merupakan, salah seorang pejuang Bengkulu yang ikut menyerang tentara Inggris di Benteng Marlborough tahun 1719 M. Sampai akhirnya tentara Inggris lari tunggang langgang dan kembali ke kampung halamannya di Madras. BACA JUGA: Disperindag Pastikan Minyak Goreng Langka karena Panic Buying
Dapat dibayangkan, betapa heroiknya Pangeran Mangkuraja dan rakyat Bengkulu saat itu. Mampu mengepung Benteng Marlborough yang sangat besar dan kokoh. Namun sayangnya, kondisi makam rusak parah tak terurus. (rei)
Simak Video Berita
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: