HONDA

Solar Sulit, Duit Sulit

Solar Sulit, Duit Sulit

 

BENGKULU, rakyatbengkulu.com – Susahnya mendapatkan solar subsidi di Bengkulu, dikeluhkan oleh sopir truk. Sebab mengurangi penghasilan mereka. Salah satu supir truk batu bara PT Global, warga Arga Makmur, Heru Wahyono (35) mengaku saat solar lancar, sebulan dia mampu mengangkut batu bara 20 ritase (perjalanan pulang pergi).

Satu kali ritase uang jalan Rp 700 ribu. Saat solar sulit seperti ini, dia hanya mampu mengangkut batu bara 15 ritase saja se bulan. Pendapatannya, berkurang 50 persen se bulan. Lantaran lama menunggu antrean solar di SPBU.

“Apabila antrean BBM terjadi seperti ini, pengeluaran sopir sudah tidak stabil. Bahkan rugi. Sudah uang jalan sedikit, ngantre BBM lama. Sedangkan pengeluaran per hari saat mengantre Rp 200 ribu,” keluhnya. BACA JUGA: Solar Lagi, Antre Lagi…

Mengetahui jadwal penjualan solar di SPBU Kandang, pukul 14.02 WIB (19/3), Heru sudah mengantre dari pukul 06.00 WIB. Pukul 15.00 WIB dia belum juga mendapatkan solar.

“Yang saya tahu mulai diterapkan pada Senin depan (penjadwalan penjualan solar di SPBU, red). Menurut informasi ada pengurangan kuota BBM solar ini. Sedangkan kebutuhan solar lebih dari kuota yang disalurkan,” kata Heru.

Akibat harus mengantre BBM, sopir rugi waktu serta mesti mengeluarkan biaya saat mengantre sedangkan ongkos jalan tidak seberapa. “Untuk kebutuhan per mobil truk 60-70 liter solar. Normalkan kuota BBM solar agar tidak mengular antrean dan mengganggu lalu lintas. Mobil didepan saya ini sudah dari kemarin tidak dapat BBM,” tutup Heru.

Mengularnya antrean kendaraan berbahan bakar solar di kota Bengkulu terjadi awal Maret lalu. Antrean terpantau setiap SPBU di Kota Bengkulu siang hingga malam hari, yang mengakibatkan kemacetan lalu lintas. BACA JUGA: Ganti Rugi Migor Subsidi Belum Dibayar

Manajer SPBU 24.382.20 Jalan P. Natadirja, Surya Darmawan menjelaskan antrean BBM solar akan dijadwalkan penjualannya, untuk SPBU di Jalan P. Natadirja akan disosialisasikan mulai kemarin.

“Sudah mulai lengang antreannya bukan berarti kita tidak jual BBM bio solar. tetapi kita sudah mulai sosialisasikan penjadwalan penjualan BBM solar dijual pada malam hari pukul 22.00 WIB hingga dini hari 05.00 WIB,” jelas Surya.

Jadwal penjualan

Diketahui, penjadwalan ini dilakukan setelah rapat tentang dampak adanya pengurangan kuota BBM jenis solar di Ruang Dirlantas Polda Bengkulu. Rapat ini diikuti oleh Pertamina, Pemerintahan Provinsi Bengkulu dan Dirlantas Polda Bengkulu, (17/3) lalu. Baca Selanjutnya>>>

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: