Bahagia Kansas Juara NCAA
Akhirnya, salah satu tim yang selalu saya dukung jadi juara tahun ini. Kansas Jayhawks, tim basket putra Kansas University (KU), berhasil menjadi juara NCAA tahun 2022.
Menangnya pun dramatis. Sempat ketinggalan 15 poin di babak pertama, KU mampu mengejar dan menang tipis 72-69. Meraih gelar keempat dalam sejarah universitas, yang pertama sejak 2008.
Walau saya senang bukan kepalang, yang lebih bahagia lagi adalah ayah angkat saya di Kansas. John R. Mohn adalah alumnus KU. Gara-gara tinggal dengan dia saat SMA di Ellinwood, Kansas, dulu, saya jadi ikutan jadi pendukung berat KU.
Bahkan, gara-gara itu saya jadi suka basket. Jadi fotografer tim basket sekolah, belajar segala sistemnya, dan kemudian saat pulang ke Indonesia mulai merintis DBL. Yang sekarang jadi liga basket pelajar terbesar, bahkan jadi salah satu liga olahraga terbesar di Indonesia.
Semua gara-gara John Mohn dan KU.
Pada 1997, saya sebenarnya juga sempat mendaftar ke KU. Setelah selesai junior college di Sacramento, saya punya nilai lumayan, GPA 3.81. Dengan nilai TOEFL 630, mungkin saya bisa masuk universitas mana saja yang saya mau.
Tapi 1997 itu krismon. Nilai dollar melonjak dari sekitar Rp 3.000 hingga menembus Rp 15.000. Adik saya harus pulang setelah selesai SMA di sana. Saya tanggung. Akhirnya memilih opsi termurah, tetap tinggal di Sacramento dan masuk California State University Sacramento.
Waktu itu, John --dan istrinya Chris-- juga menyarankan saya tetap di Sacramento saja. Selain lebih terjangkau, juga ada lebih banyak anak Indonesia di negara bagian California. "Mungkin akan lebih baik untuk networking kamu setelah lulus kuliah nanti," begitu ucap Chris.
Walau demikian, tiap tahun saya tetap mengikuti kiprah tim basket KU. Karena hampir tiap tahun tim itu memang selalu masuk daftar unggulan.
Salah satu program terbaik di Amerika, menghasilkan begitu banyak superstar di NBA. Misalnya Wilt Chamberlain, Danny Manning, Paul Pierce, Joel Embiid, dan lain-lain.
Beberapa tahun lalu, ketika mengunjungi John dan Chris di Kansas, saya juga sempat diajak John tur kampusnya. Nonton pertandingan basket di Allen Fieldhouse yang legendaris, lalu melihat museum basket kecil di Lawrence, kota tempat KU berada.
Sekarang, John dan Chris memang sudah pindah ke Lawrence, begitu pula anak putri bungsu mereka, Andrea, yang suaminya bekerja di KU.
Museum itu istimewa. Karena disitulah dipamerkan buku aturan pertama permainan basket. Tepatnya lembaran-lembaran kertas, karena belum berbentuk buku. Baca Selanjutnya>>>
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: