HONDA

TAUSIYAH: Meraih Taqwa dengan Puasa Ramadan

TAUSIYAH: Meraih Taqwa dengan Puasa Ramadan

 

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Dalam setiap khutbah, khatib selalu menyampaikan pesan taqwa kepada umat Islam.

Bahkan pesan taqwa ini merupakan rukun khutbah itu sendiri, mengapa? Karena taqwa adalah wasiat dari Allah SWT dan para Rasul-Nya.

Allah SWT berfirman yang ar tinya :“ Hai Orang - orang y a n g beriman bertaqwalah kepada Allah demean sebenar-benar taqwa kepada-Nya dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam beragama Islam.” (QS. Ali-‘Imran : 102).

Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda yang artinya :

“Bertaqwalah kepada Allah dimanapun engkau berada. Dan ikutilah kejelekan demean kebaikan niscaya kebaikan itu akan menghapusnya. Dan pergaulilah sesama manusia dengan akhlak mulia.” (HR. At-Tirmidzi).

Menurut Bahasa taqwa berarti menjaga diri dari sesuatu atau berhati-hati.Imam Ibnu Qoyyim Rahimahullah berkata :

“Hakikat taqwa ialah melakukan ketaatan kepada Allah AzzaWajalla dilandasi keimanan dan mengharap pahala-Nya karena ada perintah dan larangan sehingga seseorang melakukan perintah Allah dengan mengimani dzat yang memerintah dan membenarkan janji-Nya dan ia meninggalkan apa yang Allah larang baginya dengan mengimani dzat yang melarangnya dan takut terhadap ancaman-Nya.

Mengapa puasa Ramadan di rekomendasikan oleh Allah untuk menjadi sarana mencapai taqwa?

Karena di dalam Ramadan terkumpul hampir semua aktifitas peribadatan. Selain puasa ada salat tarawih, witir, tilawah, kajian keislaman, zakat, infak, sadaqah dan I’tikaf.'

Selain itu balasan pahala di Ramadan juga dilipatgandakan untuk merangsang umat Islam meningkatkan amal shaleh.

Oleh karena itu mari kita sambut kedatangan bulan Ramadhan dengan suka cita.

Rasulullah bersabda yang artinya :

“Telah datang bulan Ramadan bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu.

Saat itu pintu-pintu syurga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup.

Para setan diikat dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.” (HR. Ahmad).

“Barangsiapa berpuasa dibulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah maka akan diampuni dosanya yang telah berlalu.” (HR. Bukhari dan Muslim). (iks)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

"
"