Pencari Kerja Didominasi Lulusan SMK

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Hanya kurun waktu Januari-April tahun ini, angka pencari kerja di Provinsi Bengkulu mencapai 23.722 orang.

Dari dari umur 15 hingga 55 tahun.

Rinciannya, terbanyak berasal dari Kabupaten Seluma sebanyak 4.668 orang.

Disusul Kabupaten Kaur sebanyak 3.227 orang dan Kabupaten Bengkulu Utara sebanyak 2.730 orang. (lihat grafis). BACA JUGA: Pertamax Naik Pertalite Tak Boleh Langka

Dengan jumlah pencari kerja sebanyak ini, pemerintah harus menyiapkan lapangan kerja agar meminimalisir pengangguran di Provinsi Bengkulu.

Berdasarkan data diperoleh RB, dari angka tersebut, didominasi oleh lulusan SMK.

Lulusan SMK yang mencari kerja mencapai 4.339 orang dengan rincian 2.777 pria dan 1562 wanita.

Disusul kemudian lulusan DIII/S1 mencapai 2.938 orang dengan rincian 2.336 pria dan 602 wanita.

Berikutnya pencari kerja terbanyak adalah dari lulusan SMA dengan total 1566 yakni 841 pria dan 725 wanita.

Lulusan SMP sebanyak 1.016 dan lulusan SD sebanyak 224.

Kepala Bidang Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja, Dinas Ketenaga Kerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinisi Bengkulu Ahmad Nurdin, MM, M.A.P mengatakan, untuk mengatasi tingginya angka pencari kerja ini, ia akan kembali mempersiapkan lowongan kerja dengan cara memanggil kembali para pengusaha, pemilik perusahaan dan badan usaha yang ada di Provinsi Bengkulu.

Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan lagi perekrutan tenaga kerja.

“Para perusahan ini harus kembali melakukan perekrutan tenaga kerja baru, dan para perusahaan harus menyampaikan kepada kita untuk itu, ” ujarnya.

Ia juga mengatakan dalam waktu dekat ini Disnakertrans Provinsi Bengkulu akan kembali mengadakan pertemuan antara perusahaan dan pencari kerja itu.

“Insya Allah akan dilaksanakan Job Fair di September, untuk Job Fair tahun 2022,” tambahnya. BACA JUGA: Rp 50 Miliar untuk THR ASN, Honorer Harap – harap Cemas

Job Fair ini kemungkinan banyak perusahan akan melakukan perekrutan tenaga kerja.

“Perusahan-perusahan sudah kita surati, mereka akan siap merekrut tenaga kerja baru,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Penempatan dan Pelatihan Kerja, Dinas Ketenaga Kerjaan (Disnaker) Kota Bengkulu Hj. Yulia, SE. M.Si, mengatakan, saat ini memang banyak sekali masyarakat yang mencari kerja karena keterbatasan ekonomi.

Sedangkan lapangan pekerjaan,  tidak buka.

“Lowongan pekerjaan tidak ada artinya, masyarakat banyak yang menganggur,” tuturnya.

Mengatasi masalah Pencaker di atas,  pihaknya mengklaim sudah membuka pelatihan kerja untuk mempermudah masyarakat membuka peluang usaha sendiri.

“Kita laksanakan pelatihan, seperti pelatihan otomotif, pelatihan menjahit, salon, dan pelatihan yang lainnya,” katanya.

Dengan adanya pelatihan ini, ia berharap masyarakat yang sudah mengikuti pelatihan ini bisa membuka usaha sendiri.

Hingga nantinya akan membuka dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat yang lainnya. Baca Selanjutnya>>>