Ditertibkan Warem Berdiri Lagi
Sudah Tiga Kali
SELUMA, rakyatbengkulu.com – Meski sudah dua kali ditertibkan, namun warung remang-remang (warem) di Desa Talang Durian Kecamatan Semidang Alas (SA) kembali beroperasi.
Warem tersebut sebelumnya ditertibkan karena diduga menjadi tempat jual minuman keras (miras) dan dugaan tempat prostitusi terselubung.
Satpol PP Kabupaten Seluma telah mendapatkan laporan kembali berdirinya Warem ini dari masyarakat setempat dan beberapa kepala desa di Kacamatan SA.
Kasat Pol PP dan Damkar Kabupaten Seluma, Rijono, membenarkan mengenai hal itu. Dirinya juga sudah mendapatkan laporan dari anggotanya. Terkait aktivitas di warem tersebut. BACA JUGA: Duhh! Ramadan Sebentar Lagi, Warem di Liku Sembilan Masih Saja Operasi
“Saya mendapatkan laporan dari beberapa kades, seperti Kades RGM I bahwa Warem di Desa Talang Durian kembali beroperasi. Dari laporan masyarakat juga ada yang menyampaikan,” tegasnya.
Rijono mengatakan saat dilakukan pembongkaran sebelumnya. Pemilik warem sudah membuat surat perjanjian, tidak akan mendirikan warem lagi. Namun saat ini bertepatan dengan Bulan Ramadhan justru kembali didirikan dan beroperasi.
“Sebelumnya sudah kami berikan surat peringatan sampai ketiga. Kemudian membuat surat perjanjian. Tapi saat ini kembali beroperasi,” ujarnya.
Rijono mengatakan, dirinya akan meminta petunjuk dari Bupati Seluma, apakah akan langsung dirobohkan atau tetap memberikan surat peringatan sampai ketiga. Jika diperintahkan langsung dirobohkan, maka akan langsung dirobohkan. BACA JUGA: Untuk Usia di Bawah 65 Tahun, Saudi Umumkan Kuota Haji 2022
“Kami akan meminta petunjuk dari Bupati Seluma terlebih dahulu. Apapun perintah bupati akan langsung kami jalankan nantinya,” pungkasnya.
Tercatat pada tahun 2021 lalu sudah dua laki dilakukan penertiban dengan merobohkan bangunan di lokasi namun kembali berdiri dan awal tahun 2022 ini belum sampai dua minggu dirobohkan atau menjelang ramadan kemarin namun kembali berdiri dan beroperasi di bulan puasa. (juu)
Simak Video Berita
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: