Rebutan Final Piala Italia: Inter Milan vs AC Milan
MILAN – Musim 2010—2011 adalah musim terakhir dua klub asal Kota Milan menguasai ajang domestik. AC Milan memenangi scudetto Serie A ke-18, sedangkan Inter menjadi kampiun Coppa Italia kali ketujuh.
Musim ini (2021-2012), cerita yang sama bisa ditorehkan oleh kedua klub. Tinggal siapa yang meraih scudetto dan siapa yang jadi juara Coppa Italia. Atau salah satu klub berhasil menyandingkannya.
Di Serie A, AC Milan dan Inter bersaing ketat dengan gap hanya dua poin (71-69). Meski Rossoneri berstatus capolista, Nerazzurri memainkan satu laga lebih sedikit (32-33). BACA JUGA; Liga Italia: AC Milan ke Puncak Klasemen
Di Coppa Italia, kedua tim berebut tiket final di Stadio Giuseppe Meazza dini hari nanti (siaran langsung TVRI Nasional/UseeSports 2/UseeTV GO pukul 02.00 WIB). Duel di second leg semifinal masih ketat karena dalam first leg, kedua tim bermain seri tanpa gol.
Pemenang derbi Milan akan menghadapi pemenang Juventus versus ACF Fiorentina dalam final di Stadio Olimpico pada 11 Mei mendatang.
”Besok (dini hari nanti, Red) laga yang tak kalah penting ketimbang giornata-giornata final (di Serie A, Red) karena kami pun ingin berada di Olimpico (lolos final Coppa, Red),’’ ungkap allenatore AC Milan Stefano Pioli dalam pre-match press conference di Milanello tadi malam (18/4) seperti dilansir Sempre Milan.
AC Milan sudah lama tidak memenangi Coppa Italia. Trofi terakhir direngkuh pada musim 2002–2003. Berpeluang ke final Coppa Italia sekaligus masih memburu scudetto Serie A juga tidak pernah dirasakan Rossoneri sejak musim 1989–1990 atau 32 tahun silam!
Berbeda dengan Inter yang kali terakhir berada dalam situasi ”menjemput dua final” 12 tahun lalu atau pada musim 2009—2010. Itu sekaligus musim treble winners Nerazzurri setelah skuad asuhan Jose Mourinho juga mengangkat trofi juara Liga Champions. BACA JUGA: Kuliner Asik Bareng Genio, Berbagi Berkah Ramadan
Kabar buruk bagi Inter, allenatore Simone Inzaghi bukan spesialis pemenang dalam derbi. Baik ketika dia menukangi SS Lazio dan menjalani Derbi della Capitale atau saat sekarang sudah menjalani tiga kali Derbi della Madonnina tanpa memenangi satu laga sekalipun. Simo hanya mencatat 2 kali seri dan 1 kali kalah melawan Rossoneri.
Kepada Inter TV, Simo menyatakan bahwa fokus Inter di Coppa Italia sama seriusnya dengan Serie A. ’’Kami membagi fokus untuk dua kompetisi.
Untuk besok (dini hari nanti, Red), aku tetap akan memilih (komposisi pemain) terbaik,’’ tutur pelatih yang pernah memenangi Coppa Italia 2018–2019 bersama Lazio itu.
Sementara itu, mantan striker Inter sekaligus AC Milan Hernan Crespo cenderung menjagokan Rossoneri untuk mampu menyisihkan Nerazzurri dini hari nanti. Baca Selanjutnya>>>
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: