4 Pabrik Sawit Start Duluan
MUKOMUKO, rakyatbengkulu.com – Empat pabrik kelapa sawit (PKS) di Mukomuko beroperasi lebih dulu dibandingkan tujuh PKS lainnya. Yakni PT. Usaha Sawit Mandiri (USM), PT. Bumi Mentari Karya (BMK), PT. Daria Dharma Pratama (DDP) Ipuh dan PT. DDP Lubuk Bento.
“Bagi masyarakat Kabupaten Mukomuko yang belum sempat panen sawit jelang libur lebaran lalu, sekarang sudah bisa panen. Karena besok (hari ini), sudah ada empat PKS mulai beroperasi,” kata Pejabat Fungsional Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Mukomuko, Sudiyanto.
Namun untuk harga perdana usai libur lebaran Idul Fitri di empat pabrik tersebut, Sudiyanto mengaku belum mengetahui. Pihaknya belum mendapatkan informasi dari masing-masing PKS. BACA JUGA: Harga Sawit Merosot Tajam, di BS Pabrik Tutup 29 April
Untuk harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit sebelum libur lebaran di empat PKS tersebut, berbeda - beda. PT. DDP Ipuh maupun PT. DDP Lubuk Bento, harga beli di pabrik Rp 1.780 per kilogram (Kg).
Sedangkan di PKS PT. USM Rp 1.450 per Kg, dan di PKS PT. BMK Rp 1.680 per Kg. "Kami sudah minta data harga beli masing-masing pabrik. Tapi masih menunggu," ujarnya.
Sedangkan enam PKS lainnya baru aktif beroperasi pada 7 Mei. Yakni PT. Karya Sawitindo Mandiri (KSM), PT. Mukomuko Indah Lestari (MIL), PT. Surya Andalan Primatama (SAP), PT. Karya Agro Sawitindo (KAS), PT. Gajah Sakti Sawit (GSS) dan PT. Sentosa Sejahtera Sejati (SSS). “Baru buka 8 Mei 2022 itu PKS PT. Sapta Sentosa Jaya Abadi,” imbuhnya.
Mengenai harga, juga kondisi serupa dengan lima PKS yang akan beroperasi lebih awal, belum diketahui. Namun jika melihat harga sebelum libur lebaran, PT. SAPTA Rp 1.350 per Kg, PT. KSM Rp 2.090 per Kg, PT. MMIL Rp 2.090 per Kg, PT SSS Rp 2.100 per Kg, PT. SAP Rp 1.530 per Kg, PT. KAS Rp 2.070 per Kg, dan PT. GSS Rp 2.160 per Kg. BACA JUGA: Embarkasi Haji Bengkulu Gagal, Kuota CJH Kurang, Tetap Transit ke Padang
“Tertanggal 8 Mei nani, seluruh pabrik CPO di Kabupaten Mukomuko beroperasi semua. Mudah-mudahan harga TBS membahagiakan petani. Jadi tidak terlalu turun dari harga sebelum lebaran. Syukur-syukur bisa naik lagi ke harga Rp 3.000 per Kg,” tutup Sudiyanto. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: