HONDA

Lidik Peristiwa Premanisme di Binduriang, Polisi Libatkan Tim Khusus

Lidik Peristiwa Premanisme di Binduriang, Polisi Libatkan Tim Khusus

 

BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Aksi premanisme melakukan pemalakan di kawasan jalan Binduriang Kabupaten Rejang Lebong dan sempat terekam kamera warga beberapa waktu lalu,  belum terungkap. Hal ini menjadi perhatian utama jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu.

Selain Polres Rejang Lebong pihak, akan ada tim khusus Polda Bengkulu ikut dilibatkan dalam penyelidikan. BACA JUGA: Sopir dan Guru Ditodong di Jalur Lintas Curup-Lubuklinggau

Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Agung Wicaksono menyampaikan, telah membentuk tim khusus untuk membantu pihak kepolisian setempat melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.

Pihaknya menegaskan, akan melakukan penangkapan dan tindakan tegas terhadap para pelaku pemalakan yang telah membuat resah para pengguna jalan yang melintas di jalur tersebut.

"Kita akan melakukan tindakan tegas, kita sudah kirimkan tim ke sana untuk penyelidikan.

Akan kita tangkap dan akan kita proses," sampai Kapolda, Jumat (13/5).

Ditambahkannya, untuk mengantisipasi kejadian di kawasan tersebut sebelumnya pihak kepolisian  selalu melakukan pengamanan berupa patroli.

Dengan ini pengamanan akan tetap terus ditingkatkan oleh pihak kepolisian.

"Kita selalu melaksanakan pengamanan baik secara mobile dan secara statis berupa gabungan yang dilakukan oleh pihak Polres setempat dan didukung oleh Polda," sambungnya.

Ditambahkannya, aksi premanisme di kawasan tersebut bisa dibilang dilakukan oknum dengan memanfaatkan kelengahan korban dan petugas.

Peristiwa dilakukan, saat dirasa ada kesempatan dan memanfaatkan situasi ruas jalan yang cukup panjang di kawasan tersebut.

Kejar Pelaku

Pemalakan di jalur itu, tidak rutin terjadi melainkan dengan memanfaatkan pengamanan polisi yang tidak ketat atau setelah patroli melintas.

"Bisa dibilang ini siklus, kadang ketika mereka ada kesempatan dan menilai kita lengah mereka melancarkan aksinya. Namun saat kita melakukan perketatan kejadian ini tidak ada," katanya.

"Mereka kan punya strategi, tapi kita tidak bosan-bosan akan mengejar mereka," lanjutnya. BACA JUGA; Lahan Bersengketa, 40 Petani di Mukomuko Ditangkap Saat Panen Sawit

Untuk mencegah kejadian terjadi serupa, bagi pengendara yang melintas dapat meminta bantuan pengawalan terhadap pihak kepolisian setempat jika ragu dalam melintas.

Sementara untuk pengaman akan terus dilakukan pengetatan patroli, serta melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut. (tok)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: