HONDA

Jumlah RT dan RW Bakal Dirampingkan

Jumlah RT dan RW  Bakal Dirampingkan

  BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Pemkot Bengkulu akan merampingkan sebaran Rukun Tetangga (RT) maupun Rukun Warga (RW) disetiap kelurahan. Kepala Dinas Komunikasi Informatika (Kominfo) Kota Bengkulu Eko Agusrianto mengatakan Pemkot dimungkinkan melakukan perampingan jumlah RT maupun RW. “Jumlah warga dalam satu RT itu kian bertambah. Jadi dimungkinkan terjadi pengurangan RT nanti. BACA JUGA: Jadi Calon Ketua RT/RW Dimintai Uang Pendaftaran Apalagi, sesuai instruksi Pemerintah pusat, setiap daerah diberi waktu 3 bulan untuk menata jumlah RT dan RW,” kata Eko. Dijelaskannya, jumlah RT/RW terdata sebanyak 1.317 RT dan 200 RW. Ia mencontohkan, rencana untuk pengurangan RT di Kelurahan Cempaka Permai. Di sini, terdata  ada 29 RT dan 6 RW.N antinya hanya tersisa  9 RT dan 2 RW saja. Dengan syarat minimal, dalam satu RT berjumlah 150 KK. “Selama ini ada yang berlebih hingga 300 KK, maka dari satu kelurahan itu dibagi rata. Jadi nanti dilihat RT tetangganya, agar jumlah warga ini bisa dilebur kembali, tetapi tetap disesuaikan,” papar Eko. Ia menjelaskan dengan adanya kebijaksanaan untuk melakukan perampingan jumlah RT dan RW ini. Maka untuk permintaan masyarakat melakukan pemekaran RT, tidak bisa dilakukan. Diketahui, di sejumlah kelurahan maupun kecamatan sudah banyak memasukkan usulan, untuk dilakukan pemekaran tersebut. BACA JUGA: Kisah Suara Hati Istri di Dunia Nyata, Suami Terancam 5 Tahun Penjara “Untuk ketua - ketua RT yang telah habis masa jabatan itu tidak diberi kesempatan untuk pemilihan lagi. Sementara ini ditunjuk Pelaksana tugas saja,” imbuh Eko. Saat ini, Pemkot Bengkulu telah menginstruksikan agar dilakukan verifikasi data. Melalui kelurahan yang melakukan verifikasi data jumlah warga dan jumlah RT terbaru.  

Target Oktober Kelar
Hal ini akan dijadikan bahan pertimbangan untuk Pemkot Bengkulu dalam melakukan perampingan, sekaligus untuk menata ulang jumlah RT se Kota Bengkulu. BACA JUGA: Transformasi Digital Tidak Bisa Ditawar: Digitalisasi Dalam Kerangka ESG Dukung Bisnis Mikro BRI Tumbuh & Sustain “Insya Allah Oktober proses pendataan ini sudah selesai," harap Eko. Sementara itu, untuk pemilihan ketua RT dan ketua RW, direncanakan akan dipilih secara demokrasi seperti pemilihan umum (Pemilu). Dengan menggunakan kotak suara, surat suara dan tim pemungutan dan penghitungan suara. Di mana setiap warga, punya hak suara bisa mencoblos seperti pemilu. Baca Selanjutnya>>>

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: