TPA Air Sebakul Bengkulu, Tutup, Buka Lalu Tutup Lagi
TPA Air Sebakul sudah beberapa hari ditutup. Hal ini dikarenakan alat pengeruk sampah alias ekskavator rusak. (FOTO: AHLAN)--rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Bengkulu darurat sampah.
Sudah dua hari ini Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Air Sebakul tutup.
Hal itu dikarenakan ekskavator yang sehari-hari digunakan untuk mengatur dan mengeruk sampah, rusak lagi.
Padahal, seluruh sampah rumah tangga di Kota ini, semuanya dibuang ke TPA Air Sebakul.
BACA JUGA:Masih Ada Tumpukan Sampah di Sini
BACA JUGA:TERPOPULER: Kontainer Sampah Ditarik hingga 2 Oknum LSM dan Wartawan Terjaring OTT di Bengkulu Utara
Saat ini, pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bengkulu sudah memesan alat ekskavator yang rusak itu.
Sembari menunggu kedatangan alat yang dibeli itu, Kepala DLH Kota Bengkulu, Riduan mengatakan akan berusaha mencari pinjaman ekskavator.
Namun bila tidak dapat, maka dipastikan TPA Air Sebakul akan lebih lama lagi ditutup, karena harus menunggu penggantian alat yang dibeli di Jakarta dan baru empat hari akan sampai di Bengkulu.
“Jadi untuk sementara ini, kita akan melakukan peyewaan (ekskavator, red) secepatnya.
BACA JUGA:Banyak Formasi PPPK Tenaga Kesehatan Tak Terisi
BACA JUGA:KUR BSI Mayoritas Sasar Sektor Perkebunan Sawit
Karena alat kita yang lama kembali rusak, untuk dua hari ini. Itulah solusi terbaiknya.
Kemungkinan sekitar 4 hari alatnya akan sampai di Bengkulu,” kata Riduan.
Sumber:
