Miliki Dua Gradasi Warna, Air Biru Dingin dan Air Putih Keabu-abuan Hangat, Air Terjun Dwi Warna

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Indonesia dikenal dengan keindahan alam yang mempesona. Banyak diantara destinasi wisata terdapat di Provinsi Sumatra Utara, salah satunya Air Terjun Dwi Warna yang terletak di Desa Sirugun, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang. 

Wisata Air Terjun Dwi Warna terletak alam hutan Sibolangit. Air Terjun berada di ketinggian 1.270 mdpl, sehingga suhu di tempat ini sangat sejuk dan dingin. Pesona keindahan alam di sekeliling air terjun juga tidak kalah menariknya, sehingga kamu wajib untuk berkunjung ke tempat ini.

BACA JUGA:Taman Alam Lumbini Dapat Rekor MURI, Ada Replika Pagoda Shwedagon, Tinggi Pagoda Emas 42 Meter

Air terjun tersebut berada di tengah hutan di Sibolangit. Air terjun ini memiliki nama Dwi Warna lantaran memiliki dua gradasi warna pada airnya. Warna ini berasal dari air yang mancur berwarna putih keabu-abuan jatuh pada kolam air berwarna biru. Air terjun tersebut asalnya dari Gunung Sibayak.

Keunikan lainnya, dari suhu air. Air berwarna biru pada telaga memiliki suhu dingin, sedangkan air berwarna putih keabu-abuan bersuhu hangat. Di tempat ini selain kamu dapat menghabiskan waktu bermain dengan percikan air, juga dapat melakukan aktivitas lain seperti berenang atau bersantai dengan menyalakan api unggun. Guna menghangatkan tubuh sembari menikmati keindahan alam yang masih asri. 

BACA JUGA:Bukit Kapur Tertutup Batuan Putih Mirip Salju, Lantaran Air Panas yang Mengalir

Air terjun ini dulunya terbentuk dari letusan Gunung Sibayak yang menciptakan jalur aliran sungai yang bersatu dengan air hutan. Percampuran inilah membuat air terjun ini memiliki sensasi air yang dingin dan sejuk.

Jika secara ilmiah, perbedaan suhu dan warna pada air terjun ini diakibatkan oleh air yang bercampur dengan belerang yang mengandung fosfor. Oleh sebab itu, wisatawan tidak boleh meminum air dari air terjun.

BACA JUGA:Solusi untuk Mengatasi Nasib Sial dengan Ruwatan Wong Sukerta di Weton yang Tidak Menguntungkan

Untuk sampai ke lokasi air terjun ini tidak mudah. Medan yang akan kamu lewati terbilang cukup sulit. Dimana, kamu harus melewati hutan lebat dengan waktu sekitar 2 - 3 jam. Meski melewati hutan lebat, namun kamu tidak perlu khawatir. Sebab sepanjang jalan terdapat petunjuk arah yang dibuat untuk membantu wisatawan demi mempermudah perjalanan menuju air terjun.(**)

Sumber: