Marhaban Ya Ramadhan
HONDA

Awas ! 7 Ciri Benih Kelapa Sawit Palsu, Umumnya Beredar di Kalangan Petani

Awas ! 7 Ciri Benih Kelapa Sawit Palsu, Umumnya Beredar di Kalangan Petani

Ini adalah benih berkualitas, namun petani wajib mengenali 7 ciri benih kelapa sawit palsu, umumnya beredar di kalangan petani.--dok/rb

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Awas ! Petani kelapa sawit hendaknya waspada dengan peredaran benih kelapa sawit palsu. Umumnya, peredaran benih kelapa sawit palsu ini banyak berlangsung di kalangan petani. 

BACA JUGA:Ada Apa! Dana DBH Sawit Bengkulu 2024 Melorot Hingga Rp12,4 Miliar: Terbesar Dipangkas Mukomuko

Petani kelapa sawit pun harus hati-hati dan bisa mengenali ciri-ciri benih kelapa sawit palsu. Ketika sudah mengenali ciri benih kelapa sawit, maka petani akan terhindar dari kerugian.

BACA JUGA:Truk Pengangkut 23 Ton Bungkil Sawit Terguling di Jalan Lintas Curup - Kepahiang, Bikin Macet Arus Lalu Lintas

Masih tingginya penggunaan benih kelapa sawit palsu pada tingkat petani kelapa sawit di Indonesia karena beberapa faktor. Beberapa faktor tersebut di antaranya:  

BACA JUGA:Ekspor Bengkulu Terbang ke 5 Negara Besar, Cangkang Sawit Hingga Ekspor Lintah Senilai Rp62,3 Juta

1. Pada tingkat petani kebanyakan, bahwa benih kelapa sawit bersertifikat belum tersedia secara memadai.

2. Pemahaman petani terhadap penggunaan benih kelapa sawit bersertifikat juga masih rendah. 

BACA JUGA:Harga TBS Sawit di Bengkulu Berangsur Naik, Pabrik Terapkan Harga yang Telah Ditentukan Pemerintah

3. Akses petani yang berkeinginan berkebun atau menanam tanaman kelapa sawit terhadap benih bersertifikat juga sulit.

4. Faktor harga benih bersertifikat relatif mahal juga menjadi kendala terbesar bagi petani.

BACA JUGA:DBH untuk Provinsi Bengkulu Berkurang Rp 128 Miliar

5. Benih kelapa sawit palsu bisa beredar dengan cara mudah dan murah di kalangan petani. 

6. Sumber daya manusia dan pemahaman petani akan benih kelapa sawit berkualitas juga kurang. Petani masih kesulitan membedakan antara benih bersertifikat dan tidak bersertifikat atau benih palsu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: