HONDA

Samudra Pasai Kerajaan Islam Pertama di Nusantara, Telah Mengeluarkan Mata Uang Sendiri

Samudra Pasai Kerajaan Islam Pertama di Nusantara, Telah Mengeluarkan Mata Uang Sendiri

Telah mengeluarkan mata uang sendiri, Samudra Pasai kerajaan Islam pertama di Nusantara.--Foto: Facebook.com/Ibnustreet

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kerajaan Samudera Pasai berada di Aceh, Kerajaan Samudera Pasai ini merupakan kerajaan Islam pertama di Nusantara. 

Kerajaan Samudra Pasai berdiri pada tahun 1267 Masehi yang didirikan oleh Meurah Silu. Setelah masuknya agama  Islam, Raja Meurah Silu kemudian berganti nama menjadi Sultan Malik Al Saleh. 

Sultan Malik Al Saleh ini berkuasa  pada tahun 1285-1297 Masehi. Ketika masa pemerintahannya, didatangi seorang musafir yang bernama Marcopolo dari Venetia pada tahun 1292 Masehi.

Menurut catatan dari Marcopolo ini diketahui kalau Raja Samudera Pasai bergelar Sultan. Wilayah Kerajaan Samudra Pasai ini menjadi daerah di Nusantara yang pertama kali dikunjungi oleh para pedagang dan pelayar. 

BACA JUGA:Kerajaan Jeumpa, Kerajaan Islam Pertama di Sumatera Sebelum Kerajaan Samudera Pasai

Dikarenakan, letak dan posisinya yang strategis di jalur perdagangan internasional, di pesisir utara Sumatera, atau tepatnya berada di dekat Kota Lhokseumawe  Aceh.

Puncak Kejayaan Kerajaan Samudra Pasai

Kerajaan Samudera Pasai ini mencapai puncak kejayaan di masa pemerintahan Sultan Mahmud Malik Az Zahir  atau  dikenal juga dengan nama Sultan Malik al Tahir II 1326-1345 masehi.

Pada masa  pemerintahan dari Sultan Mahmud Malik Az Zahir ini, Kerajaan Samudera Pasai berkembang menjadi pusat  dari perdagangan internasional.

BACA JUGA:Kutukan Keris Mpu Gandring pada Penguasa Kerajaan Tumapel atau Singasari

Di setiap tahunnya, Kerajaan Samudera Pasai bisa mengekspor lada, sutra, kapur barus, dan emas dengan jumlah yang banyak.

Di masa inilah Kerajaan Samudera Pasai menjalin hubungan dengan kerajaan-kerajaan Islam di India dan Arab. Pada puncak kejayaannya Kerajaan Samudera Pasai telah mengeluarkan mata uang emas yang disebut dirham. 

Uang dirham ini digunakan sebagai mata uang resmi Kerajaan Samudra Pasai. Selain sebagai pusat perdagangan, Kerajaan Samudera Pasai juga menjadi pusat perkembangan dari Agama Islam.

BACA JUGA:Bukan Islam, Ternyata Ini Agama Pertama dari Kerajaan Pagaruyung Beserta Sejarah dan Peninggalannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: