Kucing Busok, Ras Kucing Asli dari Madura yang Mendunia

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Apakah Anda tahu? Kucing Busok adalah salah satu ras kucing asli Indonesia yang telah mendunia dengan mendapatkan pengakuan dari World Cat Federation.

Ras Kucing Busok, yang juga dikenal sebagai Kucing Madura, berasal dari Pulau Madura, khususnya Pulau Raas, dan hanya dapat ditemui di sana.

Keberadaannya tidak tersebar luas di seluruh Indonesia, menjadikannya kucing endemik yang unik hanya ditemukan di Pulau Madura.

Penduduk setempat bahkan meyakini bahwa membawa Kucing Busok keluar dari Pulau Raas dapat membawa malapetaka, dengan kepercayaan bahwa kapal atau perahu yang membawa mereka akan tenggelam.

BACA JUGA:Awas! 3 Serangga Ini Beracun dan Berbahaya terhadap Kucing Peliharaan

Sebagai hasil dari isolasi selama berabad-abad, Kucing Busok mengembangkan homogenitas yang luar biasa, baik secara fisik maupun genetik.

Nama "Busok" sendiri memiliki arti warna abu-abu, yang mencerminkan dominasi warna bulu kucing ini. Pemberian nama ini didasarkan pada warna abu-abu yang melingkupi bulu kucing tersebut.

Beberapa ahli berpendapat bahwa Kucing Busok memiliki nenek moyang kucing Korat, dengan asumsi ini diperkuat oleh warna bulunya yang kebiruan dan ujung ekornya yang melengkung, mirip dengan jenis kucing Asia lainnya.

Secara visual, wajah dan postur Kucing Busok di Pulau Raas mirip dengan macan tutul dan kucing hutan. Mereka memiliki hidung sedang yang melengkung seperti singa dan telinga tajam yang mencuat ke atas.

BACA JUGA:5 Cara Mudah Membedakan Jenis Kelamin Anak Kucing, Pecinta Kucing Wajib Tahu!

Dibandingkan dengan kucing domestik, Kucing Busok memiliki ukuran tubuh yang lebih besar, mencapai 60 cm dan berat hingga 6,8 kg.

Bulunya berwarna abu-abu kebiruan polos, memberikan kesan halus dan berkilau seperti bulu kucing British Shorthair asal Eropa.

Menurut penelitian yang dikutip dari The Discerning Cat, Kucing Busok termasuk ras yang energik dan ceria, meskipun kurang penyayang. Mereka juga dikenal sebagai kucing pemarah yang keras kepala dan sulit diatur.

Beredar mitos di masyarakat bahwa membawa Kucing Busok dari Pulau Raas dapat membawa sial, bahkan sampai pada kepercayaan bahwa perahu atau kapal yang membawanya akan tenggelam.

Sumber: